Inilah Head to Head Mayweather Vs Berto

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 12 Sep 2015, 21:39 WIB
TIMBANG BADAN - Floyd Mayweather (kiri) dan Andre Berto seusai timbang badan di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, AS, Sabtu (12/9/2015). (Reuters/Joe Camporeale)

Bola.com, Las Vegas - Floyd Wayweather bakal mempertaruhkan sabuk juara tinju kelas welter versi WBA dan WBC miliknya pada pertarungan melawan Andre Berto di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (13/9/2015) pukul 08.00 WIB. Menurut Mayweather, setelah pertarungan ini dia bakal gantung sarung tinju.

Mayweather adalah juara bertahan titel WBC untuk kali kelima dan WBA untuk kali ketiga. Rekor bertandingnya sangat impresif, selalu menang dalam 48 pertarungan, 26 di antaranya dengan KO. Sedangkan Berto 30 kali menang dan sudah tiga kali mencicipi kekalahan.

Advertisement

Kritikan tajam bermunculan saat Maywheater memilih Berto sebagai lawan terakhirnya sebelum pensiun. Dia dianggap hanya ingin main aman. Sebelum laga tersebut, Maywheater memenangi “Pertarungan Abad Ini” melawan Manny Pacquiao. Publik pun lebih berharap menyaksikan rematch pertarungan itu atau Waywheater bertarung melawan Amir Khan. Tapi Mayweather sudah mengambil keputusan.

Berikut head to head Wayweather dan Berto dalam angka, seperti dilansir ESPN, Sabtu (12/9/2015).

Dominan di Ring

Peringkat Mayweather nyaris selalu berada di puncak setiap kategori statistik CompuBox. Persentase kekuatan pukulannya 50 persen. Kemampuan Mayweather mengontrol pertandingan juga sangat impresif. Menurut CompuBox, dia melepaskan 39 pukulan bertenaga per ronde, tertinggi kedua di ranking CompuBox.  Dia juga mencatatkan persentase lebih tinggi dibanding setiap lawan yang dihadapi.

Di sisi lain, Berto hanya mendaratkan 11 pukulan bertenaga di setiap ronde dan 46 persen dari seluruh pukulan bertenaganya dinyatakan masuk.

Inkonsisten Setelah Start Tak Terkalahkan

Berto mengawali kariernya dengan 26 kemenangan sebelum kalah dari Victor Ortiz pada 2011. Dalam enam pertarungan terakhir, Berto membukukan tiga kali menang dan tiga kali kalah (termasuk satu kekalahan knockout dari Jesus Soto Karass). Menilik catatan itu, performa Berto masuk kategori inkonsisten.

Dalam lima dari seluruh pertarungan yang dijalani, Berto kalah telak jumlah pukulan dari lawannya. Adapun dalam tiga kemenangan terkini, Berto unggul telak jumlah pukulan dari sang lawan dengan rata-rata 129-98. Dalam tiga tiga kekalahan terbaru, dia kalah telak jumlah pukulan dengan rata-rata 310-184.

Di sisi lain, pada 39 pertarungan profesional yang berhasil ditelusuri CompuBox, Mayweather hanya kalah telak jumlah pukulan sekali, yaitu pada 2002 saat melawan Jose Luis Castillo (203-157).

Mengejar Marciano

Jika Mayweather mengalahkan Berto dan kemudian pensiun, dia bakal menyamai rekor mantan juara kelas welter, Rocky Marciano. Rekornya mengukir 49 kemenangan, tanpa kalah atau imbang.

Marciano berusia 31 tahun saat pensiun, seusai menganvaskan Archie Moore pada 1955. Saat itu dia sedang di puncak karier. Saat ini Mayweather sudah berusia 38 tahun, namun belum menunjukkan tanda-tanda sudah loyo.

Baca Juga: 

Dianggap Pilih Lawan Mudah, Mayweather Mulai Geram

Wah, Tiket Duel Mayweather vs Berto Ternyata Tak Laku!