Borneo FC Menang Tipis 2-1 atas Surabaya United

oleh Muhammad Ridwan diperbarui 13 Des 2015, 17:10 WIB
Pemain Surabaya United, Ilham Udin Armaiyn, berebut bola dengan pemain Pusamania Borneo FC, Diego Michiels, pada babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (13/12/2015). (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Bola.com, Sleman - Pusamania Borneo FC berhasil mengalahkan Surabaya United 2-1 pada laga perdana babak 8 besar Grup E, Piala Jenderal Sudirman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (13/12/2015). Dua gol Pesut Etam dicetak pemain belakangnya, Rizky Pora dan Goran Ganchev. Sementara gol Surabaya United diciptakan pemain sayap, Ilham Udin Armaiyn.

Kemenangan ini membuat anak asuh Kas Hartadi untuk sementara menjadi pemuncak klasemen grup dengan raihan tiga poin. Sementara Surabaya United harus puas berada di dasar klasemen dengan nol angka.

Tetapi posisi klasemen masih bisa berubah mengingat ada partai lain yang mempertemukan penghuni Grup E lainnya, yakni Arema Cronus melawan Persipura Jayapura, yang bermain nanti malam.

Surabaya United yang pada pertandingan ini menggunakan formasi 4-4-2 langsung berinisiatif mengambil serangan. Beberapa kali anak asuh Ibnu Grahan itu membuat lini belakang Borneo FC kesulitan.

Bahkan pada menit ke-12, klub asal kota Surabaya itu berhasil unggul lebih dahulu lewat gol Ilham Udin Armaiyn. Sebelum mencetak gol dengan kaki kanannya, Ilham sukses mengelabui penjaga gawang Borneo FC, Galih Sudaryono.

Advertisement

Meski terus menyerang, Pesut Etam belum bisa membuat gol di babak pertama. Hingga turun minum skor 1-0 untuk keunggulan Surabaya United tetap bertahan.

Babak kedua baru berjalan satu menit, Borneo FC langsung menyamakan skor. Bek sayap kiri, Rizky Pora mencetak gol lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Surabaya United,  Jendri Pitoy.

Pada menit ke-58 Borneo FC berbalik unggul 2-1 atas Surabaya United. Bek impor, Goran Gancev mencetak gol melalui sundulan bola yang terarah ke gawang Surabaya United. Gol itu berawal dari sepak pojok dari Srdan Lopicic yang diselesaikan dengan tandukan Gancev ke pojok kiri gawang.

Unggul satu gol tak membuat Hamka Hamzah dkk. mengendurkan serangan. Mereka masih terus berusaha untuk memperbesar kedudukan. Sedangkan Surabaya United  sepanjang babak kedua lebih banyak berada dalam tekanan.

Bahkan, menjelang pertandingan berakhir mereka harus bermain dengan 10 orang setelah Rudi Widodo di kartu merah wasit karena melanggar dengan keras pemain Borneo FC, Fandi Ahmad.

Hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 2-1 untuk keunggulan Borneo FC tidak berubah.

Susunan pemain:

PBFC (4-3-3): Galih Sudaryono; Rizky Pora (Zulvin Zamrun), Hamka Hamzah, Goran Ganchev, Diego Michiels; Ade Jantra, Srdan Lopicic, Sultan Samma (Sandi Sute); Terens Puhiri, Jajang Mulyana, Arpani.

Surabaya United (4-4-2): Jendri Pitoy (Thomas Rian Bayu); Putu Gede, Otavio Dutra, Firli Apriansyah, Faturohman; Asep Berlian (Slamet Nurcahyo), Zulfiandi, Evan Dimas, Ilham Udin (Siswanto); Fandi Eko Utomo (Rudi Widodo), Pedro Javier Velazquez (Thiago Fuortoso).