Taufiq Tak Resah bila Persib Datangkan Gelandang Baru

oleh Erwin Snaz diperbarui 04 Jan 2016, 15:45 WIB
M. Taufiq tak merasa tersaingi bila ada gelandang baru yang akan didatangkan Persib. (Bola.com/Bagas Rahadyan)

Bola.com, Bandung - Keluarnya beberapa pemain dari Persib Bandung selepas menjuarai Piala Presiden 2015 cukup mereduksi kekuatan tim berjulukan Maung Bandung itu.

Tim pelatih dan pemain sepakat bila upaya penambahan pemain memang harus dilakukan bila ingin Persib kembali tangguh. Salah satu yang melihat pentingnya kedatangan pemain baru adalah M. Taufiq.

Gelandang asal Tarakan itu mengaku tak mempersoalkan bila manajemen atau tim pelatih mendatangkan pemain yang berposisi sebagai pemain tengah, posisinya saat ini. Meski, nantinya ia harus bersaing dengan pemain itu untuk mendapatkan kepercayaan pelatih.

"Persib memang butuh tambahan pemain karena itu saya tidak merasa terganggu bila ada pemain baru hadir, justru senang," ucapnya.

Advertisement

Hal sama diungkapkan asisten pelatih Persib, Herrie Setiawan. Namun, asisten yang biasa disapa Jose ini belum tahu siapa pemain yang dibidik untuk menambah kekuatan Maung Bandung.

"Pasti kami perlu tambahan pemain, tapi mungkin head coach yang sudah membidik siapa-siapanya. Kalau saya sejauh ini belum tahu," ujarnya.

Walau latihan rutin terus digelar tidak dalam komposisi terbaik, Herrie tetap optimistis pemainnya tetap memiliki sentuhan bola yang diperlukan untuk menjalani pertandingan. Jadwal terdekat adalah laga uji coba melawan PBR pada 16 Januari 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.

Laga itu sekaligus sebagai partai uji coba stadion yang diproyeksikan untuk PON XIX 2016 Jabar.

Sejauh ini selain tiga pemain asing, yakni Makan Konate, Vladimir Vujovic, Ilija Spasojevic, sudah meninggalkan Bandung. Ada pula pemain lokal yang sudah pamitan dari Maung Bandung, semisal Firman Utina, Abdul Rahman, Shahar Ginanjar, Zulham Zamrun, dan M. Ridwan. Mereka berpisah dari Persib dengan alasan yang berlainan.

Sementara ada pula yang sudah meminta izin untuk menjalani trial ke luar negeri, seperti yang saat ini dilakukan Dedi Kusnandar.

 

 

 

Berita Terkait