Persis Solo Gagal Boyong Striker Persib Yandi Sofyan

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 24 Mei 2016, 20:45 WIB
Persis Solo gagal mendatangkan Persib Bandung, Yandi Sofyan Munawar untuk mengarungi Indonesia Soccer Championship B. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Solo - Asa Persis Solo memakai servis striker Persib Bandung, Yandi Sofyan Munawar berujung kegagalan. Sebabnya, manajemen Persis tak mendapatkan jawaban dari Persib terkait rencana peminjaman mantan pemain Timnas U-23 itu.

Meski bersedia menggelontorkan dana besar, tim berjulukan Laskar Sambernyawa gagal memboyong Yandi hingga batas penutupan pendaftaran Indonesian Soccer Championship (ISC) B, Senin (23/5/2016).

Advertisement

"Sebenarnya ada komunikasi intensif dengan Persib, namun mereka tidak memberi kepastian hingga penutupan. Padahal kami menyiapkan dana besar untuk Yandi namun tetap gagal," kata Totok Supriyanto, Direktur Olahraga PT Persis Solo Saestu, Selasa (24/5/2016).

Persis memang butuh striker berkualitas untuk urusan memberikan jaminan gol selama mengarungi ISC B. Maklum, Persis baru mencetak satu gol dari 3 laga yang sudah dijalani pada babak penyisihan Grup 3 ISC B. Ironisnya, satu gol itu dicetak bek sentral Fernando Pongajow. Penyerang Yanuar Ruspuspito, Ginannini Lestaluhu, dan Andri Ariyanto belum menunjukkan tajinya.

Pihak klub awalnya berharap jika Yandi datang bisa mengatasi masalah seret gol di lini depan. Peluang menggaet adik kandung mantan striker timnas, Zaenal Arif terbuka karena pos penyerang Persib sudah ada Juan Belencoso, Samsul Arif, Tantan hingga pemain anyar Sergio van Dijk.

Apesnya, status tim Laskar Sambernyawa yang hanya berada di kompetisi kasta kedua jadi kendala. "Sekarang kami akan memaksimalkan pemain yang ada saja,'' ucap Totok.

Kegagalan manajemen memboyong pemain asal Garut tak disesali sang pelatih, Widyantoro. Ia menilai kegagalan Persis terbilang wajar karena mayoritas pemain akan memilih bertahan di kompetisi kasta teratas meski menjadi pemain cadangan.

"Yandi belum pernah bermain di kasta kedua jadi saya maklumi mengapa akhirnya ia gagal ke Solo. Tidak ada masalah," ia menuturkan.