Bomber Manchester United Mengaku Tak Sanggup Mengejar Sergio Aguero

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 20 Mar 2019, 11:34 WIB
1. Sergio Aguero (Man City) - 18 gol dan 6 assist (AFP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Penyerang Manchester United, Marcus Rashford mengakui sosok Sergio Aguero sebagai panutan. Pada sisi lain, calon bintang masa depan Manchester United tersebut menganggap tak sanggup mengejar performa Sergio Aguero pada musim ini.

Pengakuan terakhir Rashford berkaitan dengan perburuan koleksi gol di pentas Premier League. Seperti dirilis Mirror, Rashford menganggap Aguero sebagai bomber yang lengkap, dan fakta terkini sejalan dengan catatan statistik striker berkebangsaan Argentina tersebut.

Advertisement

Saat ini, Sergio Aguero mengoleksi 18 gol dan 6 assists bersama Manchester City di panggung Premiership. Walhasil, Aguero menjadi yang terdepan mengejar status top skorer. Pesaing Aguero tergolong 'tradisional', yakni Harry Kane, Sadio Mane, Pierre-Emerick Aubameyang dan Mohamed Salah.

Empat nama terakhir berselisih satu gol di belakang Sergio Aguero. Posisi tersebut menjadi bukti ketajaman penyerang berusia 30 tahun tersebut. Bagaimana tidak, ia sempat mengalami cedera yang membuatnya absen pada beberapa pertandingan.

Namun, ketika kembali merumput, Sergio Aguero langsung tancap gas. Manchester City terkena imbas positifnya, yakni mampu mengejar perolehan angka Liverpool. Kini, The Citizens berada di peringkat 2 klasemen sementara dengan selisih dua poin dari Liverpool, namun masih menyimpan satu pertandingan.

 

2 dari 2 halaman

Komentar Rashford

Selebrasi striker Manchester City Sergio Aguero usai usai mencetak gol ke gawang Schalke dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Etihad Stadium, Manchester, Selasa (12/3). City membantai Schalke 7-0. (Martin Rickett/PA via AP)

Artinya, Aguero bisa membawa lagi Manchester City ke puncak klasemen jika mampu memanfaatkan satu partai tunda tersebut. Rashford menganggap, Aguero menjadi 'biang keladi' dari mentalitas Manchester City, yang sebelumnya sempat tertinggal 8 angka dari Liverpool pada awal tahun 2019.

"Saya pikir dia menjadi satu di antara penyerang serba bisa yang langka di dunia. Meski dia mengalami status 'off-day' alias bermain buruk, tetap mampu mencetak 3 atau 4 gol. Bagiku, itu adalah tipikal pemain yang luar biasa," sebut Rashford.

Ia berharap suatu saat bisa menggapai performa seperti Sergio Aguero. Pada musim ini, Rashford sempat mencuri perhatian. Pemain berusia 21 tahun tersebut sanggup menjaga mental ketika mengeksekusi penalti saat Manchester United melakukan 'come back' sensasional di markas Paris Saint-Germain (PSG), pada babak 16 Besar Liga Champions 2018-2019.

Kini, Rashford sudah mengemas 9 gol dan 6 assists di panggung Premier League. Ia sadar masih jauh dari para tukang gedor yang sedang berebut sepatu emas di liga domestik Inggris tersebut.

Namun Rashford mengambil sisi positif. Setidaknya, ia bisa terus berkembang dari sisi permainan sejak ditangani Ole Gunnar Solskjaer. "Saya ingin menjadi striker yang lengkap," katanya, merujuk pada kemampuan Sergio Aguero.

Sumber: Mirror