Kobe Bryant dan Putrinya Hendak Pergi Latihan Basket Sebelum Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Helikopter

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 27 Jan 2020, 04:56 WIB
Selama 20 tahun berkarier didunia atlet, tentu saja Kobe Bryant sudah mengalami pahit-manis ketika menjalani tiap pertandingan melawan klub basket dunia lainnya. (AFP/Bintang.com)

Bola.com, California - Mantan pebasket NBA, Kobe Bryant meninggal dunia dalam sebuah kecelekaan helikopter. Sang putri tercinta, Gianna Maria-Onore Bryant dilaporkan menjadi satu di antara lima penumpang yang tewas di lokasi kejadian.

Helikopter Sikorsky S-76 yang membawa lima penumpang, termasuk Kobe Bryant, mengalami kecelakaan pada Senin (27/1/2020) dinihari WIB di Calabasas, California, Amerika Serikat.

Advertisement

Helikopter dikabarkan mengalami kebakaran hebat sehingga menyulitkan tim pemadam kebakaran yang mencoba untuk memadamkan api.

Lokasi kejadian jauh dari pemukiman warga. Namun, karena berada di padang ilalang, sulit buat regu pemadam kebakaran melakukan upaya cepat tanggap.

Setelah diterpa kabar simpang siur mengenai siapa saja korban meninggal di dalam helikopter nahas tersebut, laman eonline.com mengklaim Gianna Bryant juga menjadi korban.

Berdasarkan keterangan TMZ, Kobe dan Gianna hendak menuju Mamba Academy di dekat Thousand Oaks, sebuah akademi bola basket milik Kobe, guna melakukan latihan.

Hingga berita ini turun, istri Kobe, Vanessa Bryant belum bersedia membuat pernyataan publik karena masih dirundung duka. Kobe meninggalkan tiga anak lainnya, yakni Natalia, Bainka, dan Capri.

Video

2 dari 2 halaman

Kronologi

Siapa yang tak mengenal sosok atlet legendaris Kobe Bryant yang berasal dari klub basket dunia LA Lakers. (AFP/Bintang.com)

Sementara penyebab kecelakaan masih dilakukan lembaga regulator penerbangan sipil di Amerika Serikat (FAA), Tony Imbrenda dari Regu Pemadam Kebakaran Los Angeles County menjelaskan kronologi kejadian.

"Pagi sekitar pukul 10 kami menerima telpon, mendapat kabar bahwa ada pesawat terjatuh di Malibu, dekat Las Vergenes, lebih tepatnya di Calabasas," kata Tony.

"Ada beberapa warga yang sedang bersepeda di bukit pagi ini mengatakan melihat ada pesawat di kejauhan, lalu terjatuh di sisi bukit."

"Pesawat yang mereka maksud adalah sebuah helikopter, dan bisa kami simpulkan adalah S-76 Sikorsky. Sayang, kami tiba di sana semua sudah tak terselamatkan," katanya lagi.

Sumber: TMZ, New York Times

Berita Terkait