CEO Dorna Carmelo Ezpeleta Pastikan Sisa Balapan MotoGP Akan Tetap Dilanjutkan

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 26 Okt 2020, 14:00 WIB
CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta.

Bola.com, Jakarta - Pada hari balapan di MotoGP Teruel, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menjawab beberapa pertanyaan penting tentang balapan yang tersisa di musim ini. Ia mengatakan tak akan ada perubahan kalender balapan meski wabah pandemi virus corona COVID-19 masih mengintai.

Beberapa pekan lalu, Dorna sempat diindikasikan bakal ada balapan di luar Eropa untuk musim 2021. Sebuah hal yang tidak terlihat pada MotoGP 2020.

Advertisement

Melihat situasi kondusif sepanjang balapan musim ini, Carmelo Ezpeleta menilai tak perlu ada perubahan kalender. Itu artinya, sisa MotoGP 2020 tidak akan terganggu.

"Saat ini tidak ada yang berubah. Situasi waspada di Spanyol, pada prinsipnya, tidak memengaruhi kami. Kami bekerja selama balapan, dan jika ada pembatasan pergerakan setelah pukul 22.00 hingga pagi, itu tidak akan berpengaruh," kata Ezpeleta.

"Saat ini saya bisa bilang MotoGP dapat melanjutkan. Bagaimanapun, kami tetap berkomunikasi dengan pihak berwenang di setiap tempat berlangsungnya lomba, dan saat ini kami tidak menerima informasi apa pun tentangnya," ujarnya lagi.

 

Video

2 dari 2 halaman

Aman

MotoGP - Pembalap dengan Performa Paling Mengejutkan di 5 Balapan MotoGP 2020: Brad Binder, Miguel Oliveira, Joan Mir (Bola.com/Adreanus Titus)

Lebih lanjut, Ezpeleta menegaskan belum ada informasi dari pihak berwenang mengenai bahaya COVID-19 yang bisa mengganggu kelangsungan MotoGP 2020.

Dirinya menuturkan, selama semua orang yang terlibat bisa dikontrol kesehatannya, maka seharusnya aman-aman saja.

"Situasinya seperti yang kami usulkan di awal, kami mengendalikan kasus. Memang ada beberapa di Austria. Namun yang paling penting adalah, melalui tes yang kami lakukan, kami dapat mengontrol segalanya dan mengetahui situasinya," tegas Ezpeleta.

"Pada prinsipnya saat ini kami tidak melihat ada masalah untuk sisa balapan MotoGP, tapi saya ulangi, kami terus berkomunikasi dengan pihak berwenang di setiap tempat. Sisa tempat adalah Valencia dan Portimao, dan saat ini kami tidak menerima informasi apa pun," katanya memungkasi.

Sumber: Nationthailand.com

Berita Terkait