Cesar Azpilicueta: Siap Menyodok ke Puncak Klasemen Liga Inggris, Haram Hukumnya Chelsea Kalah dari Tottenham!

oleh Ario Yosia diperbarui 27 Nov 2020, 20:35 WIB
Gelandang Manchester United, Paul Pogba, duel udara dengan bek Chelsea, Cesar Azpilicueta, pada laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Minggu (25/10/2020). Kedua tim bermain imbang 0-0. (Phil Noble/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Bek kanan sekaligus kapten Chelsea, Cesar Azpilicueta membeberkan bagaimana timnya termotivasi untuk mengalahkan rival sekota Tottenham Hotspur untuk membuktikan bahwa mereka adalah klub terbaik di London.

Spurs memasuki puncak klasemen Liga Inggris. Mereka bisa disodok The Blues jika tim asuhan Frank Lampard mengalahkan mereka di Stamford Bridge.

Advertisement

"Setiap tahun berbeda. Kami memiliki rekor yang sangat bagus melawan mereka hingga dua atau tiga musim lalu ketika kami mulai sering menderita kalah. Tapi, mudah-mudahan, kami bisa terus mengalahkan mereka di Bridge," kata Azpiliceuta kepada The Telegraph.

Cesar Azpiliceuta mengaku amat membenci kekalahan.

"Sejak saya tiba di Chelsea, saya selalu berusaha memiliki mentalitas menang di setiap pertandingan untuk finis di puncak untuk trofi tertinggi.

“Itu termasuk menjadi tim terbaik di London. Kami ingin menjadi yang teratas karena itu berarti kami adalah nomor satu. Itulah yang kami perjuangkan. Kami berada dalam performa yang baik dan, mudah-mudahan, kami dapat meningkatkan pencapaian musim lalu dengan berada di level tertinggi," kata pemain asal Spanyol itu.

Video

2 dari 2 halaman

Panas karena Romantisme

Pemain Tottenham Hotspur, Erik Lamela, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Chelsea pada laga Piala Liga Inggris di London, Rabu (30/9/2020). Tottenham menang adu penalti dengan skor 5-4 (1-1). (Matt Dunham/Pool via AP)

Duel Chelsea kontra Tottenham pada Minggu (29/11/2020) diyakini bakal berlangsung panas. Di kubu tim tamu ada Jose Mourinho, mantan manajer The Blues.

Mou mempersembahkan tiga gelar juara Premier League buat Chelsea. Ia masih memendam rasa sakit hati dipecat Roman Abramovic beberapa tahun silam.

Menariknya, ia bakal bersua Frank Lampard yang notabene salah satu pemain kesayangannya saat menukangi Chelsea.

Kedua klub sudah sempat bersua di fase 16 besar Piala Liga Inggris. Saat itu Tottenham menang adu penalti 5-4 (1-1).

Sumber: Football London

Berita Terkait