Terungkap! Xavi Ternyata Bingung Bagaimana Caranya Memberi Motivasi kepada Robert Lewandowski Agar Serius di Liga Europa

oleh Hery Kurniawan diperbarui 01 Mar 2023, 19:01 WIB
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez berjabat tangan dengan Robert Lewandowski pada babak grup Liga Champions 2022/2023. (AFP/Pau Barrena)

Bola.com, Barcelona - Barcelona gagal berbicara banyak di Liga Europa 2022/2023. Mereka tersingkir di playoff fase gugur turnamen tersebut.

Barca kalah bersaing dengan Manchester United. Pada leg pertama tim asuhan Xavi Hernandez hanya bisa bermain imbang 2-2.

Advertisement

Sementara itu Barcelona harus kalah 1-2 pada leg kedua yang berlangsung di kandang MU. Blaugrana pun gagal melaju ke babak 16 besar Liga Europa musim ini.

Baru-baru ini seorang jurnalis asal kota Barcelona, Joan Fontes mengungkapkan fakta menarik. Menurut Fontes, Xavi Hernandez bingung bagaimana cara memberikan motivasi kepada Robert Lewandowski untuk memenangkan Liga Europa.

Kalimat itu disebut keluar dari mulut Xavi ketika sedang berbicara dengan kiper Villarreal, Pepe Reina sebelum laga antara The Yellow Submarine kontra Barca (13/2/2023). Laga itu berlangsung empat hari sebelum duel pertama Barca kontra MU.

“Bagaimana saya bisa memotivasi Lewandowski untuk memenangkan gelar itu?," kata Xavi kepada Pepe Reina sebelum duel melawan Manchester United.

2 dari 5 halaman

Bergelimang Gelar

Pemain Bayern Munchen Robert Lewandowski memegang bendera Polandia dan mencium trofi juara Liga Champions usai mengalahkan Paris Saint-Germain di Stadion Luz, Lisbon, 23 Agustus 2020. (Photo by MATTHEW CHILDS/POOL/AFP)

Robert Lewandowski memang tak terbiasa bermain di Liga Europa. Selama memperkuat Bayern Munchen, ia selalu berlaga di Liga Champions.

Robert Lewandowski juga bergelimang gelar juara bersama tim Jerman itu. Ia sudah meraih 10 gelar juara Bundesliga.

Lewandowski juga pernah sekali memenangkan gelar juara Liga Champions bersama Bayern Munchen pada musim 2019/2020.

Selain itu penyerang berusia 34 tahun itu juga meraih banyak gelar di level individu. Termasuk dua gelar pemain terbaik versi FIFA.

3 dari 5 halaman

Rekor Buruk Xavi

Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag (kiri) dan pelatih Barcelona, Xavi sebelum pertandingan leg pertama play-off babak gugur Liga Europa 2022/2023 yang berlangsung di Camp Nou, Jumat (17/2/2023). (AFP/Pau Barrena)

Xavi memjulai pekerjaan sebagai pelatih Barcelona sejak 6 November 2021. Ia menggantikan posisi Ronald Koeman saat itu.

Namun, Xavi ternyata memiliki rekor buruk saat menukangi Barcelona di kompetisi Eropa. Rekor itu semakin memburuk ketika Barca disingkirkan Manchester United di Europa League musim ini.

Sejauh ini Barcelona sudah 16 kali bermain di kompetisi Eropa bersama Xavi. Mereka hanya meraih empat kemenangan, enam kali imbang, dan enam kali menelan kekalahan.

Barcelona pun masih harus menunggu lama untuk menyudahi puasa gelar di Eropa. Terakhir kali Barca meraih gelar Liga Champions terjadi pada musim 2014/15.

4 dari 5 halaman

Fokus di La Liga

Pemain Barcelona, Robert Lewandowski (tengah) berusaha mencetak gol ke gawang Almeria pada laga lanjutan Liga Spanyol 2022/2023 yang berlangsung di Power House Stadium, Senin (27/02/2023) dini hari WIB. (AFP/Jorge Guerrero)

Setelah tersingkir dari Europa League, saat ini Barcelona langsung mengalihkan fokus mereka ke kompetisi domestik di Spanyol. Mereka memang berpeluang menjadi juara La Liga musim ini.

Sejauh ini Barcelona masih ada di puncak klasemen sementara La Liga 2022/2023. Blaugrana unggul tujuh poin dari Real Madrid yang ada di posisi kedua.

Gelar La Liga musim ini akan terasa manis bagi Barca. Sebab, mereka belum juara ajang tersebut sejak musim 2018/2019.

Selain itu, Barcelona juga masih bertarung di ajang Copa Del Rey. Tambahan trofi pada ajang itu juga menjadi pencapaian yang lumayan bagi Barca.

Sumber: Football Espana

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait