BRI Liga 1 2023 / 2024 Dua Pekan Berjalan, Madura United Bicara Pandangan Regulasi Baru

oleh Wahyu Pratama diperbarui 13 Jul 2023, 13:45 WIB
Pelatih Madura United, Mauricio Souza (tengah), bersama staf kepelatihannya saat memimpin latihan perdana skuad Laskar Sape Kerrap di Madura United Training Ground (MUTG), Selasa (23/4/2023). (Bola.com/Dok Madura United)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Madura United, Mauricio Souza berharap bisa ikut merasakan atmosfer championship series pada ajang BRI Liga 1 2023/2024.

Ini jadi musim pertama penerapan regulasi baru tersebut. Format klasemen atau model babak grup merupakan sistem kompetisi yang umum dipakai.

Advertisement

Sementara format baru ini, merupakan penggabungan keduanya. Setelah menjalani kompetisi penuh dengan format kandang dan tandang selama 34 pekan di BRI Liga 1 2023/2024.

Empat tim terbaik akan beradu lagi untuk menentukan pemenang sejati. Dengan skema tersebut, klub di peringkat empat masih berpeluang menjadi juara. Sementara pemuncak klasemen di regular series tak dapat jaminan bakal berjaya.

"Itu pengalaman baru buat saya. Karena ini juga pertama kali saya melatih tim di Liga Indonesia. Saya tahu liga di Indonesia setiap tahun terus berusaha lebih baik," ucapnya.

 

 

2 dari 4 halaman

Regulasi Enam Pemain Asing

Pemain asing baru Madura United, Junior Brandao, sudah bergabung bersama rekan-rekannya. (Bola.com/Dok. Madura United)

Satu hal lain yang memberikan perbedaan besar di kompetisi musim ini adalah penerapan pemain asing.

Setiap klub kini berhak memainkan hingga enam pemain sekaligus. Walau dianggap 'mematikan' hajat hidup pemain lokal.

Nyatanya, kehadiran lebih banyak ekspatriat memberikan nuansa baru di kompetisi musim ini.

"Kami lihat setiap klub itu investasi untuk bisa lebih baik di dalam liga. Saya percaya BRI Liga 1 akan lebih baik lagi ke depan," imbuhnya.

 

3 dari 4 halaman

VAR Harus Segera Digunakan

Pria asal Brasil itu juga meminta penerapan video assistant referee (VAR) harus segera diterapkan.

Menurutnya, ini akan membantu meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. Dalam beberapa laga terakhir, pengadil lapangan mendapatkan sorotan. Beberapa kesalahan fatal yang memengaruhi hasil pertandingan jadi hal yang mudah ditemui.

"Kalau sudah ada VAR di liga Indonesia yang sudah ada di sepak bola dunia, akan lebih baik. Saya senang sekali pengalaman berada di sini, berada di liga baru," tandasnya.

4 dari 4 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait