Bola.com, Jakarta - PSIM Yogyakarta kembali berlaga pada Selasa, 23 Desember 2025. Laskar Mataram dijadwalkan bersua Persijap Jepara pada pekan ke-15 BRI Super League 2025/2026.
Duel yang berlangsung di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jawa Tengah itu menandai kembalinya kompetisi kasta teratas Liga Indonesia setelah diliburkan hampir tiga pekan.
Sesudah itu, tim berlogo Tugu Pal Putih tersebut bakal menjalani partai tunda pekan ke-8 melawan PSBS Biak di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Yogyakarta, Selasa (30/12/2025).
Saat ini, armada Jean-Paul van Gastel tersebut berhasil mengumpulkan 22 poin dan berada di urutan keenam klasemen sementara. Hasil dari enam kemenangan, empat imbang, dan tiga kalah.
Ada sejumlah kabar baik yang bisa dimanfaatkan Laskar Mataram untuk meraih tiga poin dalam dua pertandingan terakhir BRI Super League tahun ini. Berikut Bola.com menyajikan tiga di antaranya.
Comeback 2 Pilar Penting
Laskar Mataram sudah bisa menurunkan dua pilar muda andalan saat tandang ke Jepara. Kedua pemain yang dimaksud ialah kiper Cahya Supriadi dan bek Raka Cahyana Rizky.
Cahya Supriadi dan Raka Cahyana baru saja memperkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Thailand. Sayangnya, ada ajang itu Garuda Muda harus tersingkir di fase grup.
Keduanya selama ini merupakan bagian penting di skuad Laskar Mataram. Posisinya nyaris tak tergantikan. Cahya dan Raka hadir dalam 11 pertandingan bersama PSIM di BRI Super League.
Hasil Positif di Laga Uji Coba
Kontestan tim BRI Super League memiliki waktu persiapan maksimal jelang pekan ke-15 ini. Jeda kompetisi dimanfaatkan PSIM dengan menggelar dua uji coba melawan klub Pegadaian Championship 2025/2026.
Hasilnya cukup positif. Skuad kebanggaan Brajamusti dan The Maident tersebut sukses menggebuk PSIS Semarang dengan skor 2-0. Kemudian menang 3-1 dari Garudayaksa FC.
Uji tanding menjadi satu di antara sarana bagi jajaran tim pelatih PSIM untuk mengembalikan sentuhan serta ritme permainan. Apalagi, tiga pekan lamanya Reva Adi Utama dkk. tidak bertanding dalam level kompetitif.
Sultan Agung Siap Menyala
Kabar baik menghampiri PSIM jelang partai home terakhir tahun ini. Skuad Laskar Mataram sudah bisa menggelar pertandingan malam hari saat menjamu PSBS pekan depan.
Kepastian itu seusai Stadion Sultan Agung rampung dipasang lampu pada, Sabtu (6/12/2025). Sekarang, pencahayaan stadion tersebut mencapai 1.600 lux, sesuai standar minimal yang ditetapkan I.League selaku operator kompetisi.
"Yang jelas jika kita bermain pada malam hari, kita harus memiliki penerangan. Jadi, cukup wajar jika kita memiliki penerangan, kan. Karena kita belum pernah bermain pada malam hari di Sultan Agung," ujar Jean-Paul van Gastel.
"Bagi saya, tidak masalah apakah kita bermain di siang hari atau di malam hari. Selama kondisinya baik, itu sudah cukup," sebut juru latih asal Belanda tersebut.