Gareth Bale Akui Real Madrid Kerja Keras Kalahkan Atletico

Bola.com, Milan - Winger Real Madrid, Gareth Bale, merasa sangat bahagia bisa kembali mengangkat trofi Liga Champions. Meski begitu, Bale tak menampik Madrid harus bekerja keras untuk bisa mengalahkan Atletico Madrid di final.

Menghadapi Atletico di San Siro, Milan, Minggu (29/5/2016) dini hari WIB, Madrid mendapatkan perlawanan sengit. Berdasarkan statistik di situs resmi UEFA, El Real mencatatkan 46 persen penguasaan bola berbanding 54 persen milik Los Rojiblancos.

Namun demikian, Madrid memperoleh delapan peluang bagus dari 25 tembakan. Sementara itu, Atletico Madrid melepaskan 18 tembakan di mana empat yang mengarah ke gawang.

Kendati memperoleh banyak peluang bagus, Real Madrid harus puas bermain imbang 1-1 sepanjang 120 menit. Madrid unggul lebih dulu berkat sontekan Sergio Ramos menit ke-15. Tetapi, Atletico sukses menyamakan angka setelah Yannick Ferreira-Carrasco mencetak gol menit ke-79.

Skor sama kuat membuat penentuan pemenang harus dilanjutkan ke babak adu penalti. Los Blancos pun akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 5-3.

Lima penendang Real Madrid, yakni Lucas Vazquez, Marcelo, Gareth Bale, Sergio Ramos, dan Cristiano Ronaldo berhasil membobol gawang Atletico. Sementara itu, algojo penalti Atletico Madrid hanya Antoine Griezmann, Gabi, dan Saul Niguez yang mampu mencetak gol, sedangkan sepakan 12 pas Juanfran menerpa tiang gawang.

"Klub dan fans sangat luar biasa dalam perjalanan ini. Atletico memberikan perlawanan yang sulit dan kami merasa sedikit kasihan pada mereka, tetapi final tetaplah final dan kami harus menang. Kami terus melaju dan kami mengangkat trofi juara," ujar Bale di situs resmi UEFA.

"Saya tidak bisa merasakan kaki saya, karena merasakan kram, namun ini adalah perasaan yang luar biasa. Laga berjalan sulit dengan banyak pemain yang mengalami kram, tetapi kami berhasil. Saya tidak bisa menggambarkan bagaimana rasanya," imbuh penggawa timnas Wales tersebut.

Keberhasilan ini membuat Real Madrid sukses mengukir undecima atau gelar ke-11 di Liga Champions. Sebelumnya, Madrid berhasil menjadi kampiun pada 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, dan 2014.

Sumber: UEFA

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini