Sukses


Kesedihan Presiden Klub Ligue 1 Menyertai Dokter Tim yang Bunuh Diri Akibat Virus Corona

Jakarta - Presiden Reims FC, salah satu klub di Ligue 1, Jean-Pierre Caillot masih tidak percaya dokter tim mereka, Bernard Gonzalez bunuh diri karena virus corona COVID-19.

Gonzalez, dokter berusia 60 tahun itu memutuskan bunuh diri pada Minggu (5/4/2020). Dikutip dari surat kabar Prancis, Le Parisien, dia dan istrinya frustrasi setelah dinyatakan positif virus corona.

Aksi bunuh diri Gonzales masih belum bisa dipercaya oleh Caillot. Sebab, Presiden Reims FC itu menilai sang dokter sebagai pribadi yang sangat berdedikasi di dunia olahraga.

"Saya bingung dengan kata-kata yang mau diucapkan. Saya tertegun dan ingin sujud di depan berita ini. Pandemi virus corona memengaruhi Stade de Reims di dalam hati," katanya.

"Dia adalah kepribadian Reims dan profesional hebat dari olahraga ini. Misinya di klub sudah lebih dari 20 tahun. Dia selalu penuh semangat, bahkan tanpa pamrih," ujar Caillot menegaskan.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Video

2 dari 3 halaman

Korban Corona Covid-19

Sementara itu, walikota Reims, Arnaud Robinet menyebut Gonzalez sebagai salah satu korban virus corona COVID-19. Sebelum meninggal, Gonzales meninggalkan sebuah surat yang menjadi penghubung antara penyakit serta tindakannya tersebut.

"Dia adalah dokter klub. Sosok yang profesional, dikenal dan diapresiasi oleh semua orang. Pikiran saya untuk orang tua, istrinya, beserta keluarganya."

"Dia adalah korban dari COVID-19. Saya mengetahui bahwa dia meninggalkan sebuah pesan untuk memberi penjelasan atas gesturnya. Namun saya tak memedulikan kontennya," ucap sang walikota.

 

Sumber asli: Le Parisien

Disadur dari: Liputan 6 (Cakrayuri Nuralam/Thomas, published 6/4/2020)

3 dari 3 halaman

Klasemen Ligue 1

 

Video Populer

Foto Populer