Seluk Beluk Transfer Pemain Sepak Bola, Mulai Agen hingga Proses Izin Kerja

Transfer pemain sepak bola adalah ketika seorang pemain yang terikat kontrak dengan satu klub pindah ke klub lain, sesuatu yang biasanya terwujud setelah berbulan-bulan mencari bakat dan membocorkan minat kepada pers.

Misalnya, Jude Bellingham pindah ke Real Madrid dari Borussia Dortmund pada musim panas 2023 seharga £88 juta.

Pemain hanya dapat ditransfer selama jendela transfer dan sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh badan pengatur (memenuhi persyaratan FIFA, badan kontinental dan nasional yang mengatur pembelian dan penjualan klub).

Biaya transfer yang dinegosiasikan disetujui dengan kompensasi finansial yang dibayarkan dari klub yang berminat, kepada klub yang memiliki hak bermain eksklusif yang dikontrak pemain tersebut.

Ketika seorang pemain pindah dari satu klub ke klub lain, kontrak lama mereka akan berakhir sementara pemain dan klub tujuan baru mereka akan bernegosiasi mengenai ketentuan kontrak baru - atau telah menyepakati ketentuan pribadi sebelumnya.

Penting untuk dipahami bahwa biaya transfer bervariasi untuk setiap pemain. Biaya tersebut bergantung pada kemampuan sepak bola pemain saat ini, potensi masa depan, durasi kontrak yang ada, jumlah gaji masa depan yang harus dibayarkan (dalam sisa durasi kontrak yang ada) dan kemauan klub untuk menyetujui kesepakatan.

Dalam kebanyakan kasus, transfer pemain sepak bola terjadi ketika seorang perwakilan dari sebuah klub mengajukan permintaan resmi untuk target pemain berbakat yang terdaftar di tim lain.

Jika tim ini bersedia menjual pemain mereka, maka biaya transfer akan disepakati antara kedua klub. Bagian dari kesepakatan ini biasanya dinegosiasikan antara perantara (agen sepak bola).

Kemampuan, usia, nilai masa depan, dan durasi kontrak pemain saat ini merupakan faktor penting saat mempertimbangkan berapa biayanya.

Pemain yang lebih muda sering kali lebih berharga karena mereka akan mampu tampil dalam jangka waktu yang lebih lama.

Misalnya, Chelsea mengeluarkan dana yang belum pernah terjadi sebelumnya sebesar £115 juta untuk Moises Caicedo pada musim panas 2023, dan banderol harga ini sebagian besar dianggap tepat karena pemain tersebut berusia 21 tahun dan baru saja menjalani musim debut yang mengesankan di Premier League, yang berarti ia kemungkinan akan menjadi lebih baik di masa mendatang.

Setelah biaya transfer disepakati antara kedua klub, pemain yang dimaksud akan diizinkan untuk membahas persyaratan pribadi dengan klub pembeli.

Agen bertugas menyampaikan tuntutan klien mereka, yakni para pemain dan akan berhubungan dengan anggota dewan klub pembeli untuk melakukan hal ini.

Biasanya, ini adalah kepala eksekutif atau direktur sepak bola. Pemain sepak bola masa kini sering meminta jaminan waktu bermain dan bantuan untuk keluarga mereka, jadi negosiasi tidak selalu mudah.

Setelah negosiasi antara agen dan klub pembeli berjalan lancar, pemain kemudian akan berbicara dengan manajer tim tentang peran yang akan mereka mainkan di klub baru yang diusulkan.

Ini adalah rintangan besar terakhir yang dihadapi setiap transfer sepak bola sebelum pemain menuju klub pembeli untuk mengikuti tes kesehatan dan melakukan wawancara dengan tim media klub.

Namun, meskipun agen penting dalam setiap keputusan untuk karier sepak bola seorang pemain, mereka dapat sama pentingnya dalam keputusan di luar lapangan dan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Mereka harus memberi nasihat dan membantu mereka dengan hal-hal seperti negosiasi kontrak, kesepakatan sponsor, saran sehari-hari, perencanaan keuangan, pilihan pasca-karier, dan manajemen karier.

'Tapping up' merupakan praktik yang dilarang dalam sepak bola modern. Namun, hal ini tidak menghentikan klub dan agen untuk melakukan yang terbaik agar tidak tertangkap.

Istilah 'tapping up' mengacu pada klub yang menghubungi calon pemain baru tanpa menghubungi tim pemain saat ini untuk meminta izin memulai negosiasi.

FA menyatakan definisi resminya. "Berdasarkan Peraturan T.7, pemain yang dikontrak, baik oleh dirinya sendiri atau oleh orang lain atas namanya, tidak boleh secara langsung atau tidak langsung melakukan pendekatan seperti yang disebutkan dalam Peraturan T.5 tanpa memperoleh persetujuan tertulis sebelumnya dari klubnya."

Contoh terbaru dari hal ini melibatkan bintang muda Ukraina Mykhailo Mudryk dan Arsenal, dengan The Gunners dituduh 'tapping up' pemain muda itu oleh CEO Shakhtar Donetsk sebelum ia pindah ke Chelsea pada Januari 2023.

Crystal Palace juga menuduh Chelsea pada bursa transfer musim panas 2023 telah melewati batas dalam upaya mereka untuk mendapatkan gelandang Prancis Michael Olise dan klub mempertimbangkan untuk mengajukan laporan atas 'tapping up' pemain berusia 21 tahun itu.

Permintaan transfer adalah saat pemain atau timnya mengajukan dokumen resmi ke klub mereka untuk meminta meninggalkan tim, biasanya untuk memaksakan kepindahan. Seorang pemain dapat mengajukan 'permintaan transfer' untuk meninggalkan klub mereka sebelum kontrak mereka berakhir. Dalam kasus ini, pemain secara terbuka menyatakan keinginannya untuk pindah, dan mendorong klub lain untuk mengajukan penawaran untuknya.

Karena publisitas permintaan transfer, permintaan ini sering digunakan oleh pemain untuk mengungkapkan masalah mereka, seperti frustrasi atas negosiasi kontrak atau perselisihan pribadi dengan manajer.

Seorang pemain dapat mencabut permintaan mereka jika sumber ketidaksenangan telah teratasi. Klub juga dapat menolak permintaan transfer, yang secara efektif menyatakan niat mereka untuk menolak tawaran apa pun untuk pemain tersebut.

Sejak putusan Bosman, pemain dapat meninggalkan klub mereka di akhir kontrak mereka tanpa harus membayar biaya.

Hal ini telah melemahkan gagasan 'permintaan transfer', karena pemain sekarang menunggu kontrak mereka berakhir sebelum pergi.

Di Premier League, klub diizinkan untuk melengkapi lembar kesepakatan antara pukul 9-11 malam pada hari batas waktu.

Hal ini untuk memberi tim kesempatan tambahan dua jam hingga pukul 1 pagi untuk menyetujui transfer sepenuhnya.

Lembar kesepakatan adalah bukti bagi Liga Primer bahwa transfer telah disetujui antara kedua klub, tetapi waktu tambahan diperlukan untuk mendapatkan semua dokumen yang ditandatangani dan disegel.

Formulir itu sendiri dimulai dengan pengingat dalam tulisan tebal bahwa 'formulir ini bukan merupakan kontrak yang mengikat secara hukum' dan berisi paragraf yang memungkinkan klub untuk 'menyatakan bahwa negosiasi untuk transfer/peminjaman [pemain]... telah diselesaikan sebelum penutupan jendela transfer.'

Ini diikuti oleh ruang bagi klub untuk memasukkan biaya yang harus dibayarkan dan rincian 'jumlah yang dijamin'.

Namun, jika klub ingin menyelesaikan transfer internasional, mereka masih harus mematuhi tenggat waktu Sistem Pencocokan Transfer FIFA (TMS) tengah malam.

Jika terjadi transfer internasional, klub yang membeli dan menjual harus mendaftarkannya di Sistem Pencocokan Transfer (TMS) FIFA agar izin internasional dapat diperoleh.

Situs web FIFA menyatakan bahwa: "Sistem daring yang membuat transfer pemain internasional antar klub lebih cepat, lancar, dan transparan."

Ini berarti bahwa klub yang membeli harus mengunggah semua informasi ke sistem dan klub asing harus mencocokkan semua detail.

FA Inggris akan meminta izin dan, selama semuanya cocok, asosiasi asing akan mengeluarkan izin kepada FA, yang kemudian memberi tahu klub dan Liga.

Premier League kemudian akan menerima salinan untuk memastikan bahwa pemain yang datang telah mentransfer pendaftaran mereka ke negara ini, atau Wales dalam kasus klub Welsh.

Permohonan klub untuk mendaftarkan pemain harus disertai bukti yang menunjukkan bahwa mereka dapat bekerja di negara tersebut. Sejak Inggris keluar dari Uni Eropa, proses ini menjadi lebih menantang.

Sebagai contoh, pemain yang memegang paspor dari luar Uni Eropa dan Area Ekonomi Eropa memerlukan izin untuk bekerja di Inggris.

Kantor Dalam Negeri Inggris memiliki sistem berbasis poin yang mengharuskan klub mengajukan permohonan kepada FA untuk "Dukungan Badan Pengurus" bagi pemain tersebut, yang membuat segalanya lebih mudah daripada bagi orang biasa.

Namun, masih ada masalah yang terus-menerus terjadi selama bertahun-tahun bagi para pemain.

Sumber: Givemesport