Sukses


Diundang Arema ke Malang, Persib Kumpulkan Pemain Awal Agustus?

Bola.com, Bandung - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengungkapkan kemungkinan skuat Persib akan dikumpulkan pada awal Agustus. Atep dkk. sudah diputus kontrak oleh PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) per 15 Mei 2015. Namun, undangan dari Arema Cronus untuk tampil di laga persahabatan dalam rangka HUT Arema ke-38 pada 11 Agustus, membuat tim Maung Bandung harus melakukan persiapan.

"Kalau kami jadi memenuhi undangan Arema, awal Agustus seharusnya sudah kumpul. Tapi, kami belum tahu apakah akan ke Malang atau tidak karena sampai saat ini saya dan manajemen lainnya belum melakukan pertemuan untuk membahas undangan Arema," ujar Umuh.

Umuh mengungkapkan PT PBB hingga saat ini belum melakukan komunikasi dengan manajemen terkait undangan Arema untuk bermain laga persahabatan di Stadion Kanjuruhan, Malang, 11 Agustus nanti. "Mudah-mudahan cepat membahasnya karena kami harus hitung-hitungan dulu, berapa pemain harus dibayar, akomodasinya, transportasi, dan lainnya," ujarnya.

Umuh mengaku setuju bila Persib nantinya bisa memenuhi undangan Arema karena pertandingan persahabatan ini bisa jadi pemanasan seandainya Persib jadi mengikuti turnamen Piala Indonesia Satu, yang akan digelar akhir Agustus.

Sang manajer menambahkan nantinya bila jadi ke Malang untuk menjalani laga persahabatan dan mengikuti turnamen Piala Indonesia Satu, pemain yang dikumpulkan hanya pemain lokal. "Belum terpikir untuk mengundang pemain asing," ungkapnya.

Di sisi lain, terkait rencana PSSI-PT Liga Indonesia menggulirkan kompetisi ISL 2015/2016 mulai Oktober 2015, Umuh berujar sebaiknya kompetisi dimulai dari awal lagi mengingat ISL 2015 telah dianggap selesai oleh PT Liga Indonesia pasca dibekukannya PSSI oleh Menpora. "Musim lalu sudah dianggap selesai walau penyelesaiannya karena dianggap force majeur," ucapnya.

Tak lupa manajer yang royal terhadap skuat Pangeran Biru itu meminta PSSI dan Menpora untuk segera mencari solusi agar kompetisi kembali berjalan. "Jangan ada konflik lagi. Kami sebagai pelaku dan pecinta sepak bola sudah lelah. Kalau terus-terusan berkonflik, kapan kompetisi berjalan lagi. Kasihan pemain, pelatih, wasit dan banyak lagi yang lain. Dampaknya sangat besar dengan berhentinya kompetisi," tandas Umuh.

Baca Juga :

Lebaran, Pernik-pernik Persib Tetap Diburu Bobotoh

Firman Utina: Hati Saya Masih di Persib, Siap Dipanggil Lagi

Kapan Persib Kontrak Ulang Pemain untuk Piala Indonesia Satu?

Shin Tae-yong Punya Cara Cerdik Bantai Irak

Video Populer

Foto Populer