Sulawesi Super League Adopsi Aturan Piala Jenderal Sudirman

Bola.com, Makassar - Panpel Sulsel Super League (SSL) U-21 melakukan sejumlah terobosan agar tim peserta lebih fokus unjuk kualitas pada turnamen yang digelar Forum Wartawan Olahraga Makassar (FWOM) ini.

Terobosan itu di antaranya, setiap tim akan mendapat kostum pertandingan gratis dan match fee per partai. "Kami mengadopsi aturan di Piala Jenderal Sudirman. Dimana selalu ada pemenang di setiap partai," ujar Sri Syahril, ketua panpel kepada bola.com.

SSL U-21 akan berlangsung di Lapangan Karebosi, 15 Januari-13 Maret. "Kami juga akan menyiapkan Stadion Andi Mattalatta Mattoangin kalau cuaca ekstrem di Makassar masih berlanjut," jelas Syahril.

Menurut Sri, setiap tim akan mendapatkan minimal Rp. 500 ribu per partai plus tambahan Rp. 250 ribu kalau menang. "Secara keseluruhan panpel menyediakan total hadiah mencapai hampir Rp. 100 juta," papar Sri.

Sekretaris panpel, Abdi Satria menambahkan bahwa panitia membatasi tim yang tampil yakni maksimal 16 tim. Saat ini sudah 21 tim yang mendaftar, Ttermasuk diantaranya tim luar Sulsel, PPLM Ragunan dan Persipura U-21.

"Kami akan melakukan seleksi ketat kepada tim peserta. Khususnya terkait usia pemain," ungkap Abdi.

Abdi juga memastikan dana penyelenggaraan SSL U-21 berasal dari bantuan sponsor. Di antaranya dari Bosowa Semen, Pemkot Makassar, dan sejumlah perusahaan di Makassar. "Total biaya penyelenggaran mencapai Rp. 350 juta. Dananya murni dari sponsor karena panpel tidak memungut tiket masuk," tutur Abdi.

Direktur Pemasaran Bosowa Semen, Sumirlan, membenarkan pihaknya mendukung penuh turnamen yang digagas FWOM ini. Apalagi, SSL U-21 diperuntukkan sebagai ajang pencarian bakat pemain muda di Sulsel dan sekitarnya.

"Bosowa Semen siap menampung pemain yang terpantau untuk dibina. Nantinya mereka akan diprioritaskan masuk PSM," ungkap Sumirlan.

Sumirlan menambahkan, Sadikin Aksa selaku CEO Bosowa Semen dan Komisaris Utama PSM sangat mendukung SSL U-21. "Pak Sadikin akan menanggung hadiah uang buat tim juara," tutup Sumirlan.

Kehadiran SSL U-21 disambut antusias tim peserta. Klub Bank Sulselbar, salah satunya. Menurut Ari Hidayat, manajer tim, pihaknya menjadikan SSL U-21 sebagai ajang seleksi pemain menuju POR Bank Daerah di Bandung 2017.

"Kami akan melakukan regenerasi dalam tim," ungkap eks gelandang PSM Junior ini.