Bola.com, Manchester - Gelandang Manchester United, Paul Pogba, banyak mendapatkan kritik karena dinilai tak bermain secara optimal. Kompatriot Pogba di timnas Prancis yang membela klub Arsenal, Laurent Koscielny, menilai dia hanya membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Advertisement
Baca Juga
Pogba datang dari Juventus ke Manchester United pada 8 Agustus 2016 dengan status sebagai pemain termahal dunia. Setan Merah menebusnya seharga 89 juta poundsterling (Rp 1,5 triliun).
Namun, banyak pihak menilai Pogba menjadi biang keladi kekalahan MU kala berhadapan melawan Manchester City (10/9/2016) dan Watford (18/9/2016). Pemain berkebangsaan Prancis itu dinilai sering meninggalkan posnya sehingga menciptakan ruang bagi para pemain City dan Watford untuk bebas berkreasi di lini tengah.
"Banyak orang yang berharap banyak dari Paul Pogba karena nilai transfer dan statusnya. Kami harus membiarkan dia bermain dengan tenang. Jadi, dia bisa terus berkembang," ujar Koscielny.
Meski banyak mendapatkan kritik, manajer Manchester United, Jose Mourinho, terus memberikan kepercayaan dan selalu pasang badan untuk membela Pogba. Salah satunya setelah MU meraih kemenangan 4-1 melawan Leicester City (29/9/2016).
"Saya tak tahu apakah ini partai terbaik Pogba atau bulan. Tetapi sebelumnya dia juga bermain baik melawan Southampton dan Hull City,” ujar Mourinho.
“Ketika tim tidak bermain baik, dia juga tidak bermain baik. Sebaliknya, ketika tim bermain baik, dia juga bermain baik. Kami menginginkan sesuatu yang lebih baik lagi dari dirinya. Hal terakhir yang bisa didapat adalah bermain baik secara konsisten. Jadi, dia harus bisa lebih konsisten,” tambah Mou.
Paul Pogba sejauh ini sudah delapan kali memperkuat MU dan menciptakan satu gol. Pemain berusia 23 tahun itu menciptakan golnya pada menit ke-42 melalui tandukan saat melawan Leicester di Premier League.
Sumber: ESPN