Sukses


Marc Guehi Diincar 3 Klub Liga Inggris Termasuk MU

3 klub Liga Inggris termasuk Manchester United dikabarkan tertarik untuk merekrut kapten Crystal Palace, Marc Guehi.

Bola.com, Jakarta Tottenham, Chelsea, dan Newcastle United, dikabarkan tertarik untuk merekrut kapten Crystal Palace, Marc Guehi pada bursa transfer musim panas ini.

Pemain berusia 24 tahun itu kemungkinan akan meninggalkan Crystal Palace musim panas ini karena kontraknya di Selhurst Park akan berakhir pada musim panas 2026.

Menurut pakar transfer Fabrizio Romano, Chelsea, Tottenham, dan Newcastle adalah tiga klub yang berusaha keras untuk mendapatkan tanda tangan Guehi.

Bek tengah itu semakin tidak mungkin menandatangani kontrak baru di Palace dan akan pergi dengan biaya transfer musim panas ini atau secara gratis pada tahun 2026.

Newcastle gagal dalam upaya mereka untuk merekrut Guehi musim panas lalu, saat ia datang melalui sistem akademi di Chelsea.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Bek Andalan

Sejak bergabung dengan Crystal Palace dari Chelsea pada musim panas 2021, Guehi telah berkembang menjadi salah satu bek tengah terbaik di Liga Inggris.

Pemain berusia 24 tahun itu juga merupakan tokoh kunci bagi Inggris di Kejuaraan Eropa 2024, menjadi pemain inti di semua pertandingan kecuali satu untuk negaranya selama perjalanan mereka ke final.

Ia menjadi subjek dari empat tawaran yang gagal dari Newcastle di jendela transfer musim panas dan Palace menolak tawaran sebesar £70 juta dari Tottenham pada bulan Januari.

3 dari 3 halaman

MU Butuh Bek Tengah

MU tengah mencari bek tengah lain setelah Lisandro Martinez cedera dan dilaporkan berencana untuk bergabung dalam perlombaan untuk mendapatkan tanda tangannya.

Guehi hanya akan memiliki satu tahun tersisa dalam kontraknya menjelang akhir musim dan Palace mungkin harus menjualnya untuk menghindari kehilangannya dengan status bebas transfer pada tahun 2026.

 

Video Populer

Foto Populer