MotoGP: Ironi Perekrutan Joan Mir, Honda Sedang Terpuruk Malah Kontrak Pembalap Sering Kecelakaan

Hanya saja usai menjadi juara dunia MotoGP 2020, rekam jejak Joan Mir cenderung menurun drastis.

Sebagai juara bertahan, Joan Mir hanya finis posisi tiga klasemen pembalap MotoGP 2021. Dia tanpa kemenangan musim lalu meski naik podium enam kali.

MotoGP 2022, performa Joan Mir semakin buruk, khususnya ketika Suzuki mengumumkan mundur dari ajang MotoGP pengujung musim 2022.

Tercatat, juara dunia Moto3 2017 itu sudah tidak finis sebanyak enam kali. Sehingga posisinya turun drastis ke urutan 12.

Terbaru, Joan Mir juga dipastikan absen pada balapan seri ke-14 MotoGP 2022 di Sirkuit Misano, San Marino.

Pembalap kelahiran Palma, Spanyol ini menderita cedera tulang dan ligamen pada pergelangan kaki kanannya di MotoGP Austria.

Joan Mir mengalami highside pada lap 1 di Tikungan 4 Sirkuit Red Bull Ring. Dia dibebat cedera tulang dan ligamen pada pergelangan kaki kanan.

Melalui keterangan resmi, Honda Racing Corporation (HRC) yang merupakan perusahaan induk tim Repsol Honda menyebut sangat bangga bisa mendatangkan Joan Mir.

"Honda Racing Corporation dengan bangga mengumumkan penandatanganan Joan Mir," tulis keterangan HRC.

"Juara Dunia MotoGP 2020 membuktikan dirinya memiliki talenta level dunia sejak dirinya menjadi juara dunia Moto3 2016," lanjut keterangan tersebut.

Joan Mir merupakan pembalap dengan titel dua kali juara dunia. Pertama Moto3 musim 2016 dan kedua MotoGP tahun 2020.

Selain itu, total ia mengemas 12 kemenangan di Kejuaraan Dunia Balap Motor dan 33 podium.

Joan Mir meraih titel juara dunia MotoGP 2020 bersama Suzuki. Sayangnya Suzuki memutuskan cabut dari MotoGP pada akhir musim 2022. 

Sumber: Crash.net