Sukses


    Kalah Lawan Swedia, Sinyal Bahaya Timnas Italia

    Jakarta - Peluang timnas Italia untuk lolos ke Piala Dunia 2018 semakin kecil. Pasalnya, pada leg pertama playoff mereka kalah 0-1 melawan Swedia.

    Celakanya Italia harus bertemu lawan relatif tangguh di playoff yakni Swedia. Italia tak berdaya pada leg pertama playoff. Pasukan Giampiero Ventura harus mengakui keunggulan Swedia 0-1, Sabtu (11/11/2017) dinihari WIB.

    Gol tunggal Swedia dicetak Jakob Johansson saat laga berjalan satu jam. Kiper Gianluigi Buffon terkecoh setelah sepakan Johnasson membentur salah seorang pemain timnas Italia.

    Hasil ini membuat Italia berada di ujung tanduk. Buffon cs harus bisa mengalahkan Swedia dengan selisih dua gol pada pertemuan kedua di kandang mereka pekan depan.

    Meski berat, Ventura masih yakin bisa lolos ke Rusia. Ventura menilai timnas Italia sudah bermain baik dan cuma tidak beruntung saja bisa kalah dari Swedia.

    "Kami tidak layak kalah karena situasi yang telah terjadi di lapangan. Kami memiliki banyak peluang. Saya berharap banyak pada leg kedua di Milan nanti," kata Ventura.

    2 dari 3 halaman

    Yakin Bangkit

    "Sekarang kami hanya perlu mendapatkan hasil positif pada leg kedua. Kami akan berjuang mengubah keadaan. San Siro bisa membantu. Namun, kami harus membuat San Siro dalam jangkauan," ujar Ventura.

    Italia memang tampil mendominasi pertandingan karena menguasai bola sebesar 64 persen, berbanding 36 persen milik Swedia. Statistik itu juga selaras ketika berbicara peluang mencetak gol.

    Gianluigi Buffon dkk mengklaim 10 peluang, tetapi hanya satu yang mengarah ke gawang. Swedia menorehkan delapan kesempatan, dan satu di antaranya berbuah gol yang dicetak Johansson.

    3 dari 3 halaman

    Keinginan Buffon

    Jika sampai gagal lolos ke Piala Dunia 2018, Italia akan menghadapi mimpi buruk. Kapten Italia Gianluigi Buffon meminta rekan-rekannya untuk bisa mengamankan tiket ke Rusia.

    Buffon sangat ingin berlaga di Piala DUnia 2018 karena usai ajang empat tahunan itu dirinya berniat untuk pensiun.

    "Saya pikir pemain seperti saya ini hidup untuk mencapai dan mewujudkan target paling penting, yang juga merupakan mimpinya anak-anak. Jadi selama dia tetap memberi saya antusiasme dan motivasi, saya akan terus melakukannya," ujar Buffon.

    "Italia selalu tampil d Piala Dunia secara reguler. Jadi kami harus melakukan yang terbaik untuk memastikan kami dapat menjaga rekor tersebut," tegas Buffon.

    Video Populer

    Foto Populer