Sukses


Alami Kerusakan Otak, Pebasket Ini Lupa dengan Keluarganya

Bola.com, Los Angeles - Kondisi mantan pebasket NBA, Lamar Odom, diberitakan membaik pasca-mengalami overdosis kokain pada pertengahan Oktober lalu. Namun, untuk memulihkan kondisi tubuhnya, Odom diharuskan menjalani proses rehabilitasi yang panjang. Dalam fase itu, Odom harus belajar untuk kembali berjalan, makan, dan berbicara.

Dilansir Marca, fungsi ginjal mantan pemain Los Angeles Lakers, Miami Heat, dan Dallas Mavericks itu juga sudah dapat bekerja kembali. Ini berarti Odom tidak perlu menjalani transplantasi ginjal seperti yang dilaporkan sebelumnya.

Namun ada satu berita buruk yang mungkin akan terjadi pada Odom. Dokter yang merawatnya khawatir jika pria berusia 36 tahun itu akan mengalami kerusakan otak permanen. Jika betul terjadi, maka Odom tak akan mampu lagi mengingat orang-orang yang dikenalnya.

Saat istri Odom, Khloe Kardashian, serta para kerabat menjenguknya di rumah sakit, Odom mengalami kesulitan dalam mengenali mereka. Ia seperti hilang ingatan akan memori masa lalunya.

"Ia seperti akan menjalani masa-masa panjang. Odom harus kembali belajar berjalan, makan dan merangkai kalimat untuk berbicara. Itu benar-benar perjuangan berat," kata Khloe, dilansir Marca, Selasa (17/11/2015).

"Kami sulit mengatakan kondisinya. Saya bilang kepadanya jika ia mengalami cedera otak. Kami tak memberitahu bagaimana dampak yang terjadi karena itu akan mengejutkannya," sambungnya.

Video Populer

Foto Populer