4 Contoh Puisi Islami yang Penuh Makna

Titian Kebenaran

Pada titian kebenaran,

Langkahku tak berjalan sendiri,

Dalam setiap petang,

Dalam butir embun, ada tanda kebesaran.

Pada titian kebenaran,

Doa-doa terucap dalam sajadah,

Dalam merenungi, dalam takzim,

Kehadiran-Nya, begitu kurasakan.

Pada titian kebenaran,

Mengalir tuntunan dari-Nya,

Dalam langkah kecil, dalam renungan,

Membawa hati menuju cahaya yang jernih.

Cahaya Iman

Dalam malam yang sunyi

Cahaya iman bersinar redup

Doa-doa merayap perlahan

Menyapa sang Pencipta yang Maha Esa

Dalam langkah yang rapuh

Iman menuntun dengan cinta

Setiap jatuh menjadi pengingat

Pada-Nya tempat harapan terletak

Biarlah hati terbuka

Menyambut petunjuk-Mu

Dalam tiap hela napas

Keikhlasan mengalir dalam sujud

Cahaya iman, pelita hati

Menerangi jalanan gelap

Menyulut harapan di setiap rintih

Pada-Mu kami bertawakal dan berserah

Nurani yang Bersujud

Berkat di langit bersinar terang,

Cahaya Ilahi, mengalir dalam zikir yang merdu,

Nurani yang khusyuk, dalam sujud yang damai,

Di hadapan-Nya, dalam tunduk yang hakiki.

Tiap detik merayap dalam doa,

Rahmat-Nya menyapa dalam ketaatan,

Nurani yang bersujud, merasakan kasih-Nya,

Dalam lembutnya embun, dalam gemerlap bintang.

Langit bersujud dalam tunduk tak terbatas,

Bumi meresapi dalam tulus yang suci,

Nurani yang bersujud, memohon ampunan,

Di hadirat-Nya, dalam cinta yang agung.

Bersujudlah nurani dalam penuh keyakinan,

Mendamba rida-Nya, dalam kerendahan hati,

Nurani yang bersujud, merasakan kasih-Mu,

Dalam sujud, dalam taat yang sejati.

Pembenaran dalam Ikhlas

Sujud di pelataran hati yang tulus,

Ikhlas menyapa dalam heningnya doa,

Kehadiran-Nya menyejukkan jiwa yang resah,

Dalam relung batin, tiada dusta yang tersembunyi.

Menapaki jalan kesucian hati,

Langkah demi langkah, dalam ketundukan,

Dalam setiap napas, dalam setiap kerlip mata,

Ikhlas menyapa, menjelma dalam kesederhanaan

Yuk, baca artikel contoh lainnya dengan mengeklik tautan ini.