Bacaan Doa Naik Gunung Sesuai Ajaran Agama Islam

Ilustrasi doa, harapan, Islami. (Image by jcomp on Freepik)

Bola.com, Jakarta - Bacaan doa naik gunung merupakan satu di antara bacaan yang biasa diucapkan atau dibaca oleh pendaki gunung sebelum mulai mendaki.

Bacaan ini memiliki makna yang dalam. Doa ini juga diharapkan dapat dibaca setiap saat agar para pendaki selalu mengingat Allah.

Di dalam bacaan tersebut terkandung doa yang memohon kepada Allah agar para pendaki diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi segala rintangan dan tantangan di gunung.

Selain itu, bacaan doa ini juga mengandung niat dan harapan agar perjalanan pendakian mereka mendapat berkah dan perlindungan dari-Nya.

Saat membacanya, seorang pendaki tidak hanya mengingatkan diri akan Tuhan, tetapi juga menyatukan diri dengan alam semesta dan mencerminkan rasa syukur serta keterkaitan yang erat antara manusia dan alam.

Berikut bacaan doa naik gunung sesuai ajaran agama Islam, Kamis (28/3/2024).

Berita video Egy Maulana Vikri yang baru saja tiba di tanah air usai membela Timnas Indonesia kontra Vietnam di Hanoi, langsung cetak gol bagi Dewa United kala melawan Persita Tangerang Rabu (27/3/2024).

2 dari 3 halaman

Bacaan Doa Naik Gunung

Ilustrasi membaca doa. (Photo created by jcomp on www.freepik.com)

Doa Keluar Rumah untuk Mendaki Gunung

بِسْمِ اللَّهِ ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ ، وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّه

Bismilaahi tawakkaltu alallahi wa laa hawla wa laa quwwata illaa billaahi.

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, aku menyerahkan diriku pada Allah dan tidak ada daya dan kekuatan selain dengan Allah saja.”

Doa Mendaki Gunung agar Tidak Tersesat

La ilaha illallah wahdahu la syarika lah, lahul mulku, wa lahul hamdu, wa huwa 'ala kulli syaiin qadir, ayibun, taibun, 'abidun, sajidun, li robbina hamidun, shodaqollohu wa'dah, wa nashoro 'abdah, wa hazamal ahzaba wahdah.

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Esa tak ada sekutu bagi-Nya. Kekuasaan dan pujian hanya milik-Nya. Ia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Kami berkembali, bertobat, beribadah, bersujud, dan memuji pada Tuhan kami. Allah memastikan janji-Nya, menolong hamba-Nya, dan membuat lari musuh-musuh-Nya dengan kekuatan-Nya sendiri."

3 dari 3 halaman

Bacaan Doa Naik Gunung

Ilustrasi doa, Islami, Muslim. — Ilustrasi doa, Islami, muslim. (Photo by Masjid MABA on Unsplash)

Doa Mendaki Gunung agar Selamat

Selama pendakian, sebaiknya umat muslim tetap menjaga sopan santun dan tidak berbiacara kotor. Berikut doa mendaki gunung agar selamat:

اللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَوَاتِ السَّبْعِ وَمَا أَظْلَلْنَ وَرَبَّ الأَرَضِينِ السَّبْعِ وَمَا أَقْلَلْنَ وَرَبَّ الشَّيَاطِينِ وَمَا أَضْلَلْنَ وَرَبَّ الرِّيَاحِ وَمَا ذَرَيْنَ فَإِنَّا نَسْأَلُكَ خَيْرَ هَذِهِ الْقَرْيَةِ وَخَيْرَ أَهْلِهَا وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ أَهْلِهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا

Allaahumma rabbas samaawaatis sabi wamaa adhlalna wal aradiinas sabi wamaa aqlalna warabbasy syayaathiini wamaa adhlalna warabbar riyaahi wamaa dzaraina as-aluka khaira haadzihil qaryati wakhaira ahlihaa wakhaira maa fiihaa, wanauudzu bika min syarri haa wa syarri ahlihaa wa syarri maa fiihaa.

Artinya: “Ya Allah, Rabb pemilik tujuh langit dan apa yang dinaunginya, Rabb tujuh lapis bumi dan apa yang dikandungnya, Rabb para setan dan apa yang disesatkannya dan Rabb angin dan apa yang dihembuskannya, aku mohon kepada-Mu kebaikan daerah ini, kebaikan penduduknya, serta kebaikan yang ada di dalamnya."

Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengeklik tautan ini.