Ikuti Kursus Lisensi B UEFA, Vladimir Vujovic Siap Jadi Pelatih

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 08 Des 2015, 11:45 WIB
Mantan bek Persib Bandung, Vladimir Vujovic bersama Ahmad Jufriyanto saat berada di Istana Negara setelah juarai Piala Presiden 2015. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Jakarta - Mantan bek Persib Bandung, Vladimir Vujovic berencana mengikuti kursus lisensi pelatih B UEFA di Montenegro. Rencana ini termasuk mengejutkan. Sebelum meninggalkan Persib, Vlado mengutarakan keinginan bermain di Malaysia.

"Saya akan mengikuti kursus lisensi B UEFA semester pertama yang digelar federasi sepak bola Montenegro mulai 20 Desember 2016 sampai 26 Januari 2016," ucap Vlado lewat akun Twitter-nya.

Vlado berpamitan dengan Persib setelah bertanding di Piala Presiden 2015. Sebenarnya, keinginan dia kembali ke Montenegro sudah lama, yakni setelah mengantarkan Tim Maung Bandung juara ISL 2014. Namun, manajemen Persib menahan Vlado. Di tengah perjalanan, kompetisi justru berhenti akibat konflik PSSI dengan pemerintah. 

Bek berusia 32 tahun itu cukup kecewa dan terpaksa bertahan di Indonesia dengan mengikuti Piala Presiden. Beruntung, Vlado dan Persib meraih gelar Piala Persiden, setelah mengalahkan Sriwijaya FC 2-0. Gelar tersebut melengkapi dua gelar turnamen pada tahun 2015. Sebelumnya, Persib juara Piala Wali Kota Padang.

Advertisement

Soal karier bermain, Vlado masih berniat melanjutkan petualangannya. Kepada bola.com beberapa waktu lalu, ia menuturkan akan mencoba bermain di liga Malaysia. Bila main di Malaysia, maka Vlado melengkapi singgah di 15 negara selama ia berkarier menjadi pemain. Meski harus mengikuti kursus lisensi pelatih, kans Vlado main di Malaysia masih terbuka, mengingat batas akhir transfer pemain asing hingga 14 Februari 2015.

"Saya bermain di klub tak hanya memikirkan soal uang, tapi juga kenyamanan dan euforia sepak bola yang bagus. Sayang sekali kompetisi Indonesia berhenti padahal sangat bagus dari sisi persaingan dan suporter," katanya.

Soal karier melatih, bila sudah melengkapi lisensi, ada kemungkinan Vlado kembali ke Indonesia. Tapi, ia mengaku tidak sanggup apabila suatu saat diminta melatih Persib Bandung.

"Untuk pertama, saya harus melatih tim-tim kecil dulu. Tidak mungkin langsung melatih Persib karena tekanannya sangat besar. Bahkan saat jadi pemain pun saya sudah merasakan tekanan," ungkapnya.

Berita Terkait