F1 GP Rusia: Trek Bersahabat dengan Ban, Rio Bakal Lebih Agresif

oleh Oka Akhsan diperbarui 19 Apr 2016, 20:30 WIB
Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, memilih strategi ban yang agresif untuk F1 GP Rusia, 29 April-1 Mei 2016. (Bola.com/Manor Racing)

Bola.com, Sochi - Manor Racing dipastikan tampil lebih agresif pada F1 GP Rusia, 29 April-1 Mei 2016. Rio Haryanto dan Pascal Wehrlein akan banyak memakai ban berkompon super-soft di Sochi Autodrom.

Berdasarkan data strategi ban seluruh tim yang dirilis Pirelli pada Selasa (19/4/2016), Manor Racing memilih dua set ban berkompon medium, lima set ban berkompon soft, dan enam set ban berkompon super-soft.

Advertisement

Bukan hanya Manor, tim lain pun memakai strategi serupa. Bahkan, Haas dan Red Bull menggunakan strategi super agresif dengan memilih 10 set ban super-soft. Semua tim banyak memakai ban terlunak karena trek Sochi Autodrom bersahabat dengan ban.

Untuk tim papan atas, Ferrari dan Mercedes melakukan pendekatan berbeda. Mercedes memilih delapan set ban berkompon super-soft, sedangkan Ferrari hanya enam.

Manor menjadi tim dengan pilihan set ban medium terbanyak (dua). Tim-tim lain hanya memakai satu set ban medium.

Untuk balapan F1 GP Rusia, Pirelli menyediakan tiga pilihan kompon ban, yakni medium, soft, dan super-soft. Sesuai regulasi, setiap pebalap wajib memakai satu set ban medium dan soft saat lomba. Pebalap yang lolos ke kualifikasi 3 (Q3) juga mesti memakai satu set ban super-soft tambahan.

Menariknya, untuk pertama kali pada musim ini pilihan ban pebalap dalam satu tim identik. Duo Manor Racing, Rio Haryanto dan Pascal Wehrlein, pun memilih ban yang sama.