FA Malaysia Jelaskan Maksud Pernyataan Kontroversial Ketum PSSI

oleh Aning Jati diperbarui 18 Des 2017, 00:30 WIB
PSSI menghubungi FAM untuk menjelaskan situasi pasca pernyataan kontroversial Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi. (Bola.com/Istimewa)

Bola.com, Kuala Lumpur - Polemik PSSI dengan pemain Timnas Indonesia yang berkiprah di luar negeri membuat Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ikut bereaksi.

Seperti diketahui, dua pemain Timnas Indonesia U-23, yakni Ilham Udin Armaiyn dan Evan Dimas Darmono, sudah resmi jadi bagian Selangor FA untuk kompetisi musim 2018. Selangor FA merupakan klub peserta Liga Super Malaysia.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, sempat melontarkan pernyataan kontroversial dengan menuding pemain yang memilih berkarier di luar negeri sebagai pemain yang tak patriotik dan hanya ingin mengejar uang.

Advertisement

Edy juga berang karena merasa sebagai bapak dari pemain-pemain di Indonesia, namun tidak diberi informasi terlebih dulu apalagi dimintai restu sebelum pemain ini memutuskan gabung klub mancanegara.

Penyataan Edy itu lantas jadi perdebatan di kalangan pencinta sepak bola Tanah Air. Selangor FA sudah angkat bicara dan pada Minggu (17/12/2017) giliran FAM mengomentari hal ini.

Sekjen FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, menegaskan PSSI tidak bermaksud menghentikan atau mengadang pemain Indonesia untuk bermain di Liga Malaysia.

PSSI, sebut FAM, menyadari setiap pemain memiliki hak untuk menentukan nasib mereka sendiri dengan bergabung di klub manapun termasuk klub di Liga Malaysia.

 

Alasan Kekhawatiran Jelang Asian Games 2018

Datuk Hamidin Mohd Amin menjelaskan pernyataan Edy Rahmayadi lebih dalam konteks kekhawatiran menjelang Asian Games 2017.

"PSSI menghubungi saya untuk menjelaskan situasi sebenarnya. Saya diberi tahu (pernyataan) itu lebih kepada semacam masukan ketimbang larangan pemain berkiprah ke Malaysia. PSSI berhak khawatir karena ekspektasi terhadap timnas di Asian Games sangat tinggi," tutur Datuk Hamidin Mohd Amin seperti dikutip dari Harian Metro, Minggu (17/12/2017).

"Apapun itu, PSSI hanya menasihati pemain dan tidak mencegah pemain untuk hijrah ke Malaysia. Pemain punya hak untuk menentukan langkah mereka," lanjutnya.

Media massa di Negeri Jiran lantas menyikapi hal ini dengan menyebut sebagai kabar baik buat klub-klub Liga Super Malaysia yang berencana mendatangkan pemain asal Indonesia.

Semisal, Kuala Lumpur FA yang tertarik merekrut Achmad Jufriyanto. Belum lama ini klub promosi Liga Super Malaysia itu berujar jika Jupe, sapaan Achmad Jufriyanto, sudah setuju gabung namun masih belum mengantongi izin dari PSSI sehingga proses kepindahannya dari Persib Bandung terhambat.

Di sisi lain, Presiden Klub Selangor FA, Datuk Seri Subahan Kamal, yakin Evan Dimas dan Ilham Udin akan datang dan bergabung dalam latihan tim pada 22 Desember 2017 seperti kesepakatan awal.