PowerDanger Esports Bersiap Menuju Mobile Legends Professional League

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 01 Mei 2019, 08:49 WIB
Tim PowerDanger dari Surabaya yang meraih juara dua di kompetisi Mobile Legends Smartfren 4G Battle (sumber: istimewa)

Bola.com, Jakarta - Nama tim PowerDanger Esports sedang menjadi bahan pembicaraan para pecinta Mobile Legends. Hal tersebut berlatar kemampuan mereka dalam mengarungi perjalanan turnamen Smartfren 4G Battle.

Yup, Mobile Legends Smartfren 4G Battle telah memasuki babak akhir. Babak final turnamen amatir Mobile Legends di Indonesia yang digelar 8 Desember 2018 ini mempertemukan OPi Gaming dan PowerDanger Esports.

Advertisement

Keduanya berhasil masuk ke babak final setelah lebih dulu menyisihkan para pesaingnya pada babak play-off yang digelar pada 6 - 7 April 2018. Dalam pertandingan final yang digelar pada 26 April 2019, OPi Gaming berhasil keluar sebagai juara dengan skor 3-1.

Meskipun harus mengakui keunggulan OPi Gaming, tim PowerDanger Esports tak patah arang. Tim asal Surabaya ini mengaku akan berlatih lebih banyak lagi agar bisa menyiapkan diri masuk ke liga profesional, yakni Mobile Legends Profesional League (MPL).

"Kami akan berusaha lebih lagi agar dapat masuk ke MPL. We will back stronger," tutur pemain PowerDanger Esports, Arif Yudha, dalam keterangan pers. Berstatus satu-satunya wakil asal Surabaya, PowerDanger Esports mengaku bangga. Co-Founder PowerDanger Esports, Daniel Agung, tetap mendukung kiprah pemain. Menurutnya, performa PowerDanger Esports tidak akan berhenti sampai di sini, artinya akan terus memperbaiki kualitas permainan.

"Saya tidak akan pernah berhenti mendukung anak-anak dan saya sangat bangga karena mereka sudah berusaha keras. Namun, kami tidak akan berhenti sampai di sini, kami akan kan terus dan terus berusaha," ucap Agung.

Sekadar informasi, juara pertama dari Mobile Legends Smartfren 4G Battle ini mendapat hadiah Rp20 juta, sedangkan juara kedua mendapat Rp 15 juta. Adapun most valuable player (MVP) alias pemain terbaik dalam turnamen ini memperoleh hadiah Rp5 juta.

Pada event ini, panitia bekerja sama dengan Yamisok. Marketing Manager Yamisok, Emir Ansori, menuturkan gelaran ini sekaligus mendukung pemain amatir Mobile Legends untuk dapat bersaing dengan pemain amatir lain di berbagai wilayah di Indonesia.

Sumber: Liputan6.com