Kapten Persela Merasa Kehilangan Sosok Rafinha

oleh Nandang Permana diperbarui 23 Agu 2020, 14:15 WIB
Bek Persija Jakarta, Maman Abdurrahman (jingga), berupaya menyapu bola agar tidak diraih oleh pemain Persela Lamongan, Rafinha, dalam laga pekan kelima Shopee Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (22/6/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Lamongan - Kapten Persela Lamongan, Eky Taufik, tak membantah jika dirinya merasa kehilangan Rafinha Oliviera. Kata Eky, Rafinha sudah bermain dengan Persela lebih dari satu musim.

Rafinha Olivera memutuskan keluar dari Persela Lamongan setelah negoisasi kontraknya tidak mencapai kata sepakat dengan manajemen. Direksi Persela tetap berpijak dengan aturan yang dikeluarkan PSSI untuk renegoisasi kontrak 50 persen dari kesepakatan awal.

Advertisement

Rafinha sudah mengeluarkan pernyataan yang membenarkan dirinya keluar dari tim berjulukan Laskar Joko Tingkir itu.

"Dengan keluarnya Rafinha Olivera, tentu saya sangat merasa kehilangan sekali. Rafinha sudah bermain dengan Persela satu setengah musim dan selalu menjadi andalan di sisi kanan atau kiri. Kami sudah bersama-sama lama," kata Eky Taufik kepada bola.com, Minggu (23/8/2020).

Meski merasa kehilangan, Eky Taufik mengaku sangat menghargai keputusan Rafinha tersebut. Persoalan renegoisasi kontrak bukan hanya menjadi permasalahan di Persela saja, namun juga klub-klub Shopee Liga 1 lainnya.

Sudah ada beberapa pemain asing yang memilih hengkang karena renegoisasi kontrak 50 persen tersebut.

"Tapi, itu mungkin keputusan dari manajemen Persela dan Rafinha sendiri. Jadi saya sangat menghormati keputusan manajemen dan Rafinha. Saya sendiri kurang tahu apa masalahnya, apakah memang karena tidak ada kecocokan," ujarnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Kualitas di Atas Rata-rata

Eky Taufik, pemain Persela. (Bola.com/Aditya Wany)

Di mata Eky, Rafinha adalah pemain yang sangat ramah hampir dekat dengan semua pemain yang ada di Persela Lamongan, serta mempunyai kualitas yang sangat bagus diatas rata-rata pemain lokal di Indonesia.

"Rafiha adalah pemain yang sagat baik sikapnya di dalam dan di luar lapangan. Walaupun dia pemain asing, tapi dia sangat dekat dengan pemain lokal, humble lagi orangnya," ungkapnya.

"Dia pun bisa menjadi pemain pembeda di lapangan, karena dia memiliki kualitas di atas rata-rata pemain lokal. Dia sering menjadi pemain pemecah kebuntuan," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Mengubah Kekuatan Persela

Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar, tengah memberikan instruksi kepada kapten Persela, Eky Taufik, dalam sebuah pertandingan Liga 1 2019. (Bola.com/Aditya Wany)

Eky Taufik tak membantah dengan kehilangan Rafinha maka kekuatan Persela akan berubah. Namun, ia yakin tim kepelatihan sudah mempunyai solusi agar Persela Lamongan bisa tetap garang pada lanjutan kompetisi nanti.

"Apakah kekuatan Persela tergnggu atau tidaknya, itu mungkin tetap ada yang beda dengan keluarnya Rafinha, karena kan nanti juga penggantinya (pemain asing) butuh lagi adaptasi," kata Eky.

"Tetapi, saya percaya kepada tim kepelatihan, pasti sudah punya solusi terbaiknya," Eky Taufik mengakhiri pembicaraan.