Shin Tae-yong Puji Keberanian Pemain Timnas Indonesia U-19 Setelah Habisi Makedonia Utara

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 12 Okt 2020, 12:15 WIB
Penyerang Timnas Indonesia U-19, Saddam Gaffar. (PSSI).

Bola.com, Split - Kemenangan telak 4-1 Timnas Indonesia U-19 atas Makedonia Utara U-19 membuat pelatih Shin Tae-yong puas. Arsitek asal Korea Selatan itu memuji habis performa Witan Sulaeman dan kawan-kawan dalam partai uji coba yang berlangsung di Stadion NK Junak Sinj, Split, Minggu (11/10/2020) malam WIB, tersebut.

"Para pemain sukses menjalankan apa yang kami instruksikan kepada mereka. Pada pertandingan ini, para pemain juga menunjukkan keberaniannya," kata Shin Tae-yong dinukil dari laman PSSI.

Advertisement

"Mereka tidak kalah saat duel dengan tim lawan yang posturnya lebih besar dibandingkan mereka. Selain itu, penyelesaian akhir juga sudah meningkat," imbuh Shin Tae-yong.

Pada pertandingan itu, Jack Brown menjadi bintang lapangan bagi Timnas Indonesia U-19. Gelandang berusia 18 tahun itu berhasil mencetak brace alias dua gol dengan status sebagai supersub. Menggantikan Braif Fatari pada pertengahan babak pertama, pemain blasteran Inggris ini mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-58 dan 69.

Dua gol Timnas Indonesia U-19 lainnya tercipta dari kaki Witan Sulaeman pada menit ke-12 dan Irfan Jauhari tujuh menit sebelum bubaran. Dengan hasil ini, tim berjulukan Garuda Muda itu masih meraih hasil sempurna pada laga uji coba dalam pemusatan latihan periode kedua di Kroasia.

Video

2 dari 2 halaman

Eksperimen Berbuah Hasil

Aksi penyerang Timnas Indonesia, Jack Brown, saat menghadapi Makedonia Utara di Stadion NL Jinak Sinj, Split, Minggu (11/10/2020) malam WIB. Jack Brown mencetak dua gol dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 4-1 untuk Tim Garuda. (Dok. PSSI)

Shin Tae-yong melakukan beberapa eksperimen pada partai tersebut. Satu di antaranya mengubah posisi Irfan Jauhari sebagai gelandang sayap kiri demi mengakomodir Saddam Gaffar di lini depan.

Shin Tae-yong juga langsung memainkan Elkan Baggott dan memberikan kesempatan kepada Mohammad Kanu untuk menjadi starter.

"Pada pertandingan itu, saya juga menempatkan Irfan di posisi gelandang sayap kiri. Biasanya, dia menjadi striker. Dengan begitu, setiap pemain nantinya bisa saja bermain di berbagai posisi sesuai kebutuhan dan skema tim," jelas Shin Tae-yong.