Trauma Pasang Target, Pedro Acosta Pilih Wait and See Dulu Jelang MotoGP 2024

oleh Hendry Wibowo diperbarui 30 Jan 2024, 22:15 WIB
Pembalap Red Bull GASGAS Tech3 pada MotoGP 2024, Pedro Acosta. (X/Red Bull GASGAS Tech 3)

Bola.com, Jakarta - Momen yang ditunggu itu akhirnya tiba. Ya, keinginan fans melihat sosok Pedro Acosta mentas di ajang MotoGP bakal terealisasi pada musim 2024.

Pedro Acosta adalah pembalap yang digadang punya masa depan cerah dan disebut sebagai rider titisan Marc Marquez.

Advertisement

Pada MotoGP 2024, Pedro Acosta bakal memperkuat tim Red Bull GASGAS Tech 3. Tim tersebut sudah melakukan launching skuad hari Senin (29/01/2024).

Ditanya tentang target pada MotoGP 2024, Pedro Acosta memilih masih wait and see. Dia mengaku kapok dengan apa yang terjadi pada musim 2022.

Kala itu ia terang-terangan memasang target jadi juara dunia Moto2 2022. Namun berakhir gagal total.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tunggu Sesi Tes

Red Bull GasGas Factory Racing Tech3: Pedro Acosta dan Augusto Fernandez. (X/Red Bull GasGas Factory Racing Tech3)

Oleh karena itulah, Pedro Acosta mengaku masih menunggu hasil rangkaian tes pramusim sebelum akhirnya pasang target untuk MotoGP 2024 atau musim rookie-nya di kelas tertinggi.

"Satu-satunya musim saya memasang target adalah tahun 2022 dan Anda bisa lihat bahwa itu adalah bencana," kata Acosta.

"Pada akhirnya, Anda tak bisa mengharapkan saya berbicara tentang target setelah hanya satu hari sesi tes di atas motor. Itu akan sangat gila."

"Kita lihat saja bagaimana hasil dari tes shakedown dan tes pramusim di Sepang nanti," tambah juara dunia kelas Moto3 2021 dan Moto2 2023 itu.

 

3 dari 3 halaman

Target Realistis Pedro Acosta

Pedro Acosta turut menyebut target realistis buatnya saat ini adalah memanfaatkan betul sesi tes pramusim untuk beradaptasi dengan segala hal terkait motor ajang MotoGP. 

"Saya harus menghabiskan waktu sebanyak mungkin di atas motor. Cobalah untuk memahami perangkat elektronik, cara mengendarai motor, ban, perangkat ketinggian berkendara," ungkap Acosta. 

"Juga cukup positif jika kita mengalami hujan di sore hari di Malaysia untuk mencoba motor dalam keadaan basah," tambahnya. 

Acosta menambahkan bahwa ia telah menambah berat badannya sebanyak 3 kg selama liburan musim dingin dan menargetkan penambahan berat badan sekitar 2 kg untuk beradaptasi dengan motor MotoGP. 

Sumber: Crash 

Berita Terkait