Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk merekrut striker Fiorentina, Moise Kean, di bursa transfer musim panas ini.
Namun, mereka harus bergerak cepat karena klausul rilis pemain asal Italia senilai 44 juta pound itu hanya berlaku selama dua minggu pertama Juli.
Menurut laporan Corriere dello Sport, klausul rilis Kean akan kedaluwarsa dalam waktu dua pekan, memberi tekanan bagi MU dan Ruben Amorim untuk segera mengambil keputusan jika ingin mengamankan sang penyerang dengan harga tetap.
Setelah periode itu berakhir, Fiorentina berhak menentukan harga sendiri, yang bisa membuat negosiasi mendapatkan Moise Kean menjadi jauh lebih rumit.
Target Alternatif untuk Mengisi Pos No. 9
MU memang tengah mencari penyerang tengah baru menyusul performa yang belum konsisten dari Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee.
Nama Moise Kean mencuat sebagai opsi potensial setelah mencatat musim yang mengesankan bersama Fiorentina, dengan torehan 19 gol dan 3 assist dalam 32 laga Serie A — membantu klub asal Florence itu meraih tiket kompetisi Eropa musim depan.
Belajar dari Transfer Matheus Cunha
MU sebelumnya sukses mengeksekusi klausul rilis Matheus Cunha senilai 62,5 juta pound dari Wolverhampton Wanderers dengan cepat, menjadikannya satu-satunya rekrutan resmi sejauh ini.
Pengalaman tersebut menunjukkan efisiensi dan keuntungan dari menggunakan klausul rilis dalam proses transfer. Namun, tidak semua target MU mudah didapat.
Brentford, misalnya, tetap bersikeras mempertahankan Bryan Mbeumo dan telah menolak beberapa tawaran, termasuk dari The Red Devils.
MU diperkirakan harus mengeluarkan biaya lebih besar dibanding transfer Cunha jika ingin memboyong penyerang asal Kamerun itu.
Moise Kean: Reputasi yang Dibangun Kembali
Meski pernah menjalani periode sulit di Inggris saat membela Everton, hanya mencetak 4 gol dalam 39 laga antara 2019 hingga 202, Kean telah berhasil membangun kembali reputasinya melalui masa pinjaman di PSG dan kemudian bersinar di Serie A bersama Fiorentina.
Penampilannya yang konsisten menarik perhatian tidak hanya dari klub-klub Eropa, tetapi juga dari tim asal Arab Saudi, Al Qadsiah.
Namun, hingga kini belum jelas apakah Kean bersedia hengkang ke Timur Tengah, apalagi ketika peluang kembali ke Premier League terbuka lebar.
Pelatih baru MU, Ruben Amorim, belum membuat penawaran resmi untuk posisi striker sejauh ini. Ia sempat tertarik pada Liam Delap sebelum sang pemain lebih dulu bergabung dengan Chelsea.
Luka Lama di Old Trafford
Salah satu momen paling memalukan dalam karier Moise Kean di Inggris terjadi di Old Trafford, markas MU.
Saat itu, ia hanya bermain selama 18 menit sebelum diganti oleh manajer interim Everton, Duncan Ferguson, dalam laga yang berakhir imbang — sebuah insiden yang banyak disorot media dan fans.
Kini, Kean mungkin akan punya kesempatan untuk membalikkan narasi di stadion yang pernah menyakitinya, tetapi semua bergantung kepada apakah MU bergerak cepat dalam dua pekan ke depan — sebelum klausul rilisnya tak lagi berlaku dan harga menjadi lebih tinggi.
Sumber: Mirror