Evra: Juventus Gagal Menang Karena Tertekan

Bola.com, Jakarta Bek Juventus, Patric Evra, mengungkapkan satu di antara faktor kegagalan Juventus menuai angka penuh kontra Lyon, Rabu (2/11/2016) atau Kamis (3/11/2016) dini hari WIB. Menurutnya, Juventus tampil tidak percaya diri, dan tertekan pada babak kedua sehingga harus mengakhiri laga dengan skor imbang 1-1.

Bagi Evra, Juventus mulai tak percaya diri setelah gol balasan Lyon. Alhasil, Juventus tak sanggup memaksimalkan kesempatan pada sisa waktu 6 menit. "Setelah menguasai pertandingan di babak pertama, kami tertekan pada 45 menit kedua. Karena, mungkin saja kami ingin menahan kemenangan sampai akhir. Tapi kami terlalu bertahan dan tak menyerang mereka,"

Secara keseluruhan, Juventus dominan di lapangan dengan 52 persen penguasaan bola. Namun Lyon bermain lebih efektif. Tim tamu sanggup melakukan 3 tembakan tepat sasaran dari 6 percobaan. Sedangkan Juventus hanya dua yang tepat dengan jumlah percobaan yang sama.

Evra membantah kelelahan menjadi alasan Juventus gagal bermain prima. "Kelelahan bukanlah masalah utama kami. Satu yang terjadi, kami menguasai bola, namun gagal mengendalikan permainan sepanjang 90 menit," ucap Evra.

Evra mengakui seluruh pemain Juventus kecewa dengan apa yang didapat di rumah sendiri. ""Tentu saja kami marah, padahal jika menang, Juventus melaju ke babak 16 besar," tegasnya.

Menurut Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, timnya bermain bagus pada 45 menit pertama. Setelah itu, Juventus seolah tak ingin mengambil resiko. "Hal itu normal karena kami telah memainkan banyak pertandingan secara beruntun dengan sejumlah pemain yang cedera," kata Allegri.

Sumber : Football Italia, Juventus.com

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini