Sukses


Kesedihan Ronaldinho yang Mendekam di Penjara Gara-gara Kasus Paspor Palsu

Jakarta Saat dunia tengah berjuang melawan penyebaran virus Corona model terbaru, Ronaldinho, hanya bisa melewatkan hari-harinya di balik jeruji besi. Mantan pemain timnas Brasil tersebut sampai saat ini masih meringkuk di penjara karena kedapatan menggunakan paspor palsu masuk Paraguay.

Ronaldinho yang juga legenda Barcelona ditangkap bersama saudara laki-lakinya. Mereka ditahan sejak 5 Maret lalu dan hakim menolak uang jaminan sebesar 1,5 juta euro yang diajukan pengacara mereka.

Selama di penjara, Ronaldinho berusaha menghibur diri. Pria berusia 39 tahun itu aktif mengikuti kegiatan warga binaan dan sempat tampil pada turnamen sepak bola mini yang diadakan, Jumat lalu. Di penjara, Ronaldinho juga masih bersedia melayani permintaan tanda tangan narapidana lainnya. 

Mantan striker Paraguay, Nelson Cuevas, sempat membesuk Ronaldinho di tahanan. Dan seperti dilansir dari Metro.co.uk, Cuevas berharap Ronaldinho bisa segera menghirup udara bebas lagi.  

"Dia merasa sedih dengan situasi yang dihadapinya," kata Cuevas seperti dilansir Metro

"Pengacaranya sedang menangani sisanya. Semoga dia segera keluar dari sana," beber Cuevas. 

 

2 dari 3 halaman

Bukan Penjara Biasa

Menteri Dalam Negeri Paraguay, Euclides Acevedo, membantah bila Ronaldinho ditahan di penjara biasa. Menurutnya, rumah tahanan yang dihuni pemilik nama Ronaldo de Assis Moreira itu memiliki fasilitas lengkap. Bahkan kata Acevedo, bangunan tersebut lebih mirip hotel dibanding penjara. 

Sementara itu, pengacara Ronaldinho telah berusaha meyakinkan hakim untuk membebaskan Ronaldinho. Pengacara juga sudah mengajukan tawaran sebesar 1,5 juta euro sebagai jaminan agar Ronaldinho dan saudaranya bisa dibebaskan untuk kemudian menjalani tahanan rumah. 

Namun hakim Gustavo Amarilla yang menangani kasus ini menolak tawaran itu. Menurut Amarilla, angka itu terlalu rendah mengacu kepada kekayaan peraih gelar Ballon d'Or 2005 tersebut. 

Sebenarnya, jika kesepakatan dicapai dengan sistem peradilan Paraguay, Ronaldinho dan abangnya, Roberto Assis akan dipindahkan ke apartemen kecil di ibukota Asunción. Dan untuk menjaga agar keduanya tidak kabur, sejumlah personel akan ditempatkan di sana untuk berjaga-jaga. 

 

Sumber asli: Metro

Disadur dari: Liputan6.com (Marco Tampubolon/Jonathan Pandapotan, Published 17/3/2020)

 

3 dari 3 halaman

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

Video Populer

Foto Populer