Sukses


Gagal Gaet Musafri, Semen Padang Duetkan Nur Iskandar-Koko Lomell

Bola.com, Padang - Batal mendatangkan Talaohu Abdul Musafri ke Padang membuka kans bagi M. Nur Iskandar untuk menempati pilar utama di barisan depan bersama striker impor, James Koko Lomell, selama Semen Padang tampil di Piala Jenderal Sudirman.

Asa itu setidaknya tergambar dari latihan internal yang berlangsung Kamis (5/11/2015) di Stadion Haji Agus Salim, Padang. Pada tim rompi biru, yang diperkirakan tim inti, Nur Iskandar dipasangkan dengan James Koko Lomell. Beberapa kali duet ini mampu merepotkan jantung pertahanan tim rompi oranye, yang rata-rata merupakan pemain lapis dua.

Pelatih Semen Padang, Nilmaizar, menjelaskan ia memang butuh striker seperti T.A. Musafri. Hanya, karena pemain tersebut memilih bertahan di Sriwijaya FC, Nil harus memutar otak dan mencoba "mengawinkan" Nur Iskandar dengan Lomell.

Semestinya, Nur Iskandar dan Koko Lomell bisa beradaptasi dengan cepat karena keduanya tampil membela tim yang sama di Piala Presiden 2015, Persija. Kendati, di tim Macan Kemayoran penampilan keduanya tak cemerlang.

"Saat ini kami harus memaksimalkan kekuatan yang ada. Awalnya saya mengira Musfri bisa datang, tapi yang bersangkutan memilih tetap di Sriwijaya," ujarnya.

Nil menyebut sudah tidak ada waktu lagi mencari pemain baru khususnya untuk mengisi slot lini depan. "Dengan sisa waktu yang ada kami akan fokus membentuk tim. Secara keseluruhan menyangkut materi pemain kami sudah punya sekitar 80 persen," tambah pelatih kelahiran Payakumbuh itu.

Dengan merapatnya Hendra Adi Bayauw dan Saepulloh Maulana dari Mitra Kukar, menurut mantan nahkoda timnas senior di era dualisme federasi itu, akan menambah kekuatan tim Kabau Sirah di Piala Jenderal Sudirman.

Rencananya manajemen Semen Padang bakal mendaftarkan sekitar 24 pemain, yang sejauh ini pemain yang ada sudah mencukupi jumlah itu.

Nilmaizar mengungkapkan saat ini dirinya dengan staf kepelatihan memakai filosofi membuat kain dalam menyiapkan tim. Dimulai merajut hingga akhirnya tercipta sebuah kain. "Saat ini kami membentuk tim dari awal lagi seperti merajut benang. Mudah-mdahan nanti bisa terbentuk tim yang solid," jelasnya.

Video Populer

Foto Populer