Bola.com, Lamongan - Tim pelatih Persela terkejut ketika menerima surat pemberitahuan dari PT LIB bahwa gelandang bertahannya Ahmet Atayef harus absen lantaran terkena akumulasi kartu kuning.
Semula, Persela mengira hanya Syahroni yang absen saat tim berjulukan Laskar Joko Tingkir dijamu PSMS Medan, Jumat (21/9/2018) di Stadion Teladan, Medan.
Baca Juga
Piala Asia U-23 2024: Penentu Kemenangan Timnas Indonesia U-23 Saat Adu Penalti Vs Korsel, Pratama Arhan Kirim Kode Keras untuk Suwon FC
Sorakan Ayo Indonesia di Abdullah bin Khalifa Stadium Kuatkan Ernando Ari Tepis Penalti Korsel, Semifinal Woy!
Selebrasi Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 Lewat Drama Adu Penalti: Pemain Pecah, Shin Tae-yong Stay Cool
Advertisement
Kini, Persela hanya memiliki satu gelandang bertahan yang bisa mereka turunkan, yakni Ahmad Subagja Baasith.
"Awalnya, meski hanya memiliki dua gelandang bertahan dengan asumsi Atayef bisa main, kami akan menggunakan formasi yang kami mainkan lawan Bhayangkara FC (4-3-2-1). Tapi rencana itu sepertinya berubah," terang Aji Santoso.
Bila Atayef main, rencananya Aji akan menambah satu pemain belakang untuk melengkapi tiga gelandang bertahan dalam formasi barunya itu. Namun berhubung Atayef absen, kemungkinan Persela kembali memainkan formasi lama.
"Tapi saya diskusikan dulu dengan para asisten. Nanti, formasi apa yang kami mainkan, akan kami putuskan menjelang pertandingan," ujar Aji.
Aji mengakui, absennya Ahmet Atayev membuatnya harus berpikir keras untuk menentukan formasi dan taktik apa yang akan ia mainkan. "Yang pasti, kami berharap bisa mencuri poin, apa pun formasi yang kami terapkan nanti," ujar Aji.