MU Diburu Waktu untuk Merekrut Moise Kean: Semua Bisa Berubah pada Tengah Juli

MU memang tengah mencari penyerang tengah baru menyusul performa yang belum konsisten dari Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee.

Nama Moise Kean mencuat sebagai opsi potensial setelah mencatat musim yang mengesankan bersama Fiorentina, dengan torehan 19 gol dan 3 assist dalam 32 laga Serie A — membantu klub asal Florence itu meraih tiket kompetisi Eropa musim depan.

MU sebelumnya sukses mengeksekusi klausul rilis Matheus Cunha senilai 62,5 juta pound dari Wolverhampton Wanderers dengan cepat, menjadikannya satu-satunya rekrutan resmi sejauh ini.

Pengalaman tersebut menunjukkan efisiensi dan keuntungan dari menggunakan klausul rilis dalam proses transfer. Namun, tidak semua target MU mudah didapat.

Brentford, misalnya, tetap bersikeras mempertahankan Bryan Mbeumo dan telah menolak beberapa tawaran, termasuk dari The Red Devils.

MU diperkirakan harus mengeluarkan biaya lebih besar dibanding transfer Cunha jika ingin memboyong penyerang asal Kamerun itu.

Meski pernah menjalani periode sulit di Inggris saat membela Everton, hanya mencetak 4 gol dalam 39 laga antara 2019 hingga 202, Kean telah berhasil membangun kembali reputasinya melalui masa pinjaman di PSG dan kemudian bersinar di Serie A bersama Fiorentina.

Penampilannya yang konsisten menarik perhatian tidak hanya dari klub-klub Eropa, tetapi juga dari tim asal Arab Saudi, Al Qadsiah.

Namun, hingga kini belum jelas apakah Kean bersedia hengkang ke Timur Tengah, apalagi ketika peluang kembali ke Premier League terbuka lebar.

Pelatih baru MU, Ruben Amorim, belum membuat penawaran resmi untuk posisi striker sejauh ini. Ia sempat tertarik pada Liam Delap sebelum sang pemain lebih dulu bergabung dengan Chelsea.

Salah satu momen paling memalukan dalam karier Moise Kean di Inggris terjadi di Old Trafford, markas MU.

Saat itu, ia hanya bermain selama 18 menit sebelum diganti oleh manajer interim Everton, Duncan Ferguson, dalam laga yang berakhir imbang — sebuah insiden yang banyak disorot media dan fans.

Kini, Kean mungkin akan punya kesempatan untuk membalikkan narasi di stadion yang pernah menyakitinya, tetapi semua bergantung kepada apakah MU bergerak cepat dalam dua pekan ke depan — sebelum klausul rilisnya tak lagi berlaku dan harga menjadi lebih tinggi.

Sumber: Mirror