Sukses


    Dion Cools dan 3 Pemain Malaysia yang Bisa Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia di Piala AFF 2020

    Bola.com, Kallang - Pelatih Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe menyiapkan Dion Cools untuk melawan Timnas Indonesia. Pemain bertahan blasteran Denmark itu dijadwalkan tiba di Singapura pada Kamis (16/12/2021).

    Sebelumnya, Dion Cools terpaksa harus absen dalam tiga partai Malaysia di Grup B Piala AFF. Sebab, pemain Midtjylland itu masih harus bermain di Liga Denmark.

    Kedatangan Dion Cools bak durian runtuh bagi Tan Cheng Hoe. Pasalnya, Malaysia harus kehilangan dua pemain belakangnya, Aidil Zafuan dan Shahrul Saad. Keduanya mengalami cedera ketika Malaysia dihajar Vietnam 0-3 dalam matchday ketiga Grup B, Minggu (12/12/2021).

    "Dion Cools bisa langsung mengikuti latihan dengan Malaysia setibanya dia di Singapura," kata Tan Cheng Hoe dinukil dari media Malaysia, New Straits Times.

    Malaysia akan melawan Timnas Indonesia dalam matchday terakhir Grup B Piala AFF pada Minggu (19/12/2021) malam WIB di National Stadium, Kallang, Singapura.

    Partai kedua tim berbalut gengsi dan hidup mati. Malaysia butuh kemenangan untuk lolos ke babak semifinal Piala AFF, sementara Timnas Indonesia tinggal membutuhkan hasil imbang.

    Saat ini, Timnas Indonesia masih memuncaki klasemen sementara Grup B dengan tujuh poin dari tiga partai. Kesebelasan berjuluk Skuad Garuda itu unggul satu angka dari Malaysia yang berada di peringkat ketiga dengan jumlah laga yang sama.

    Perjalanan Malaysia di Grup B Piala AFF agak terseok-seok. Tim dengan sebutan lain Harimau Malaya itu memang mampu menghajar Kamboja 3-1 pada 6 Desember 2021 dan Laos 4-0 tiga hari berselang. Namun, Safawi Rasid dkk. dibantai Vietnam 0-3 pada 12 Desember 2021.

    Keberadaan Dion Cools bakal membuat tangguh lini pertahanan Malaysia. Sebagai bek yang berpostur 185 cm, pemain berdarah Belgia itu juga mahir dalam duel bola atas.

    Selain Dion Cools, siapa lagi pemain Malaysia yang dapat berbahaya bagi Timnas Indonesia?

    2 dari 4 halaman

    Safawi Rasid

    Safawi Rasid menjadi pemain Malaysia dengan ancaman terbesar bagi Timnas Indonesia. Winger berusia 24 tahun ini adalah top scorer sementara Piala AFF.

    Safawi Rasid mampu menorehkan empat gol dari tiga partai Malaysia di Grup B. Pemain Johor Darul Ta'zim (JDT) itu juga pernah dua kali menjebol gawang Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia pada November 2019.

     
    3 dari 4 halaman

    Luqman Hakim Shamsudin

    Belakangan, pos penyerang tunggal Malaysia mulai menjadi milik Luqman Hakim Shamsudin. Penyerang berusia 19 tahun itu mampu menggeser bomber naturalisasi, Guilherme de Paula.

    Dari tiga partai, dengan dua di antaranya sebagai starter, Luqman belum mampu mencetak gol. Namun, Timnas Indonesia tetap perlu mewaspadai penyerang Kortrijk di Liga Belgia itu. Luqman punya pamor sebagai striker tajam di level usia.

    4 dari 4 halaman

    Baddrol Bakhtiar

    Usia tidak menjadi penghalang bagi Baddrol Bakhtiar. Gelandang berusia 33 tahun itu masih memegang peranan penting sebagai jenderal lapangan tengah Malaysia.

    Baddrol selalu bermain sebagai starter tanpa pernah diganti sekalipun di babak penyisihan Piala AFF. Pemain Sabah FC itu punya umpan-umpan yang dapat memanjakan Safawi Rasid hingga Arif Aiman.

    Video Populer

    Foto Populer