Sukses


Jonatan Christie Berambisi Tampil pada Super Series Final

Jakarta - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, membidik tiket untuk tampil pada ajang BWF Super Series Final di Dubai, 13-17 Desember 2017. Namun, dia harus bersaing dengan pebulutangkis papan atas untuk bisa mewujudkan ambisinya tersebut.

Jonatan mengaku tidak menyangka bisa punya peluang tampil pada ajang BWF Super Series Final. Saat ini, tunggal putra Indonesia itu menempati posisi 13 dalam daftar peringkat Road to Dubai.

"Sebenarnya saya tidak menyangka bisa berpeluang dengan poin yang masih kejar-kejaran. Untuk meraih posisi delapan besar dalam peringkat dengan sisa empat turnamen super series, siapapun bisa masuk," kata Jonatan di Jakarta seperti dikutip dari Antara, Rabu (4/10/2017).

Untuk dapat berlaga Super Series Final, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memberlakukan sistem peringkat. Hanya pebulutangkis yang menempati posisi delapan besar yang berhak mendapat tiket ke Dubai.

Dalam daftar tersebut, Jonatan berada di posisi ke-13 dengan 49,507. Sementara kompatriotnya, Anthony Sinisuka Ginting di peringkat 18 dengan 48,298 poin.

Dengan sisa empat turnamen super series untuk tahun ini, yakni Denmark Terbuka (17-22 Oktober), Prancis Terbuka (24-29 Oktober), China Terbuka (14-19 November), dan Hong Kong Terbuka (21-26 November), Jonatan perlu mengeluarkan seluruh kemampuannya agar bisa melangkah sejauh-jauhnya di setiap turnamen untuk bisa mengamankan langkahnya ke Dubai.

Namun, dalam turnamen super series yang menawarkan poin 2220 di putaran 32 besar hingga 9200 jika mendapatkan juara, Jonatan menyebut hal tersebut bukanlah hal yang mudah.

"Karena memang semakin tinggi level turnamen, pemain yang turut serta bukanlah yang sembarangan. Jika disebut keinginan saya dan pasti semua pemain inginnya maksimal. Tetapi, kan tidak mudah karena lawan pasti sudah berat di awal turnamen," ujar Jonatan Christie.

 

2 dari 2 halaman

Tiga Wakil

Meski demikian, Jonatan tidak mau melepaskan peluangnya tersebut begitu saja. Dia menegaskan akan terus berjuang untuk bisa berlaga pada ajang Super Series Final yang merupakan gelaran tertinggi level super series tersebut.

"Jika ada kesempatan seperti itu dan jika bisa kenapa tidak, tapi seperti yang saya bilang itu tidak mudah. Saya hanya ingin berusaha mati-matian di empat super series tersisa dan fokus satu-satu dulu, tak perlu memikirkan target bisa dicapai atau tidak, yang penting berikan terbaik," kata Jonatan Christie.

Hingga Rabu (4/10/2017), ada tiga wakil Indonesia yang masuk peringkat delapan besar BWF. Mereka adalah pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Praveen Jordan/Debby Susanto, dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Kevin/Marcus kini memuncaki peringkat BWF dengan 86,507 poin. Sementara Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi ada di peringkat sembilan dengan 55,062 poin.

Sementara itu, Praveen/Debby menempati peringkat tiga dengan 70,405 poin. Sedangkan Tontowi/Liliyana setingkat di bawah mereka dengan 70,030 poin.

Video Populer

Foto Populer