Persebaya Dilarang Keras Kalah dari Persija

oleh Aditya Wany diperbarui 03 Nov 2018, 19:45 WIB
Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Motivasi besar untuk mengalahkan Persija Jakarta menyelimuti pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu akan memimpin pasukannya menjamu Persija pada laga pekan ke-29 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak ini Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (4/11/2018).

Advertisement

Djanur mengusung ambisi mengamankan poin penuh agar Persebaya semakin jauh dari zona degradasi. Saat ini tim Bajul Ijo masih berada di peringkat ke-12 klasemen sementara dengan 35 poin.

"Saya selalu memotivasi pemain untuk punya keinginan kuat memenangi pertandingan ini. Seperti yang sudah saya sampaikan, kemenangan ini juga penting buat kami mengamankan posisi di klasemen," kata Djanur, Sabtu (3/11/2018).

Selain faktor itu, Djanur juga menyinggung rivalitas Persebaya dengan Persija. Laga ini sangat sarat gengsi karena mempertemukan dua tim yang memiliki memiliki sejarah panjang dan berasal dari dua kota terbesar di Indonesia.

Sejak era Perserikatan, kedua tim ini kerap terlibat persaingan gelar juara. Maklum, Persebaya adalah tim yang sudah berdiri pada 1927, sementara Persija setahun lebih muda, berdiri pada 1928.

"Saya yakin pemain memiliki motivasi yang besar untuk menang di laga ini. Rivalitas ini membuat pemain berusaha menjaga harga diri. Bisa dikatakan kami boleh kalah sama yang lain, tapi jangan kalah dari Persija," tegas Djanur.

Pemain sayap Persebaya, Oktafianus Fernando, juga tidak ingin dipermalukan di kota sendiri. Apalagi, tiket laga ini sudah ludes terjual dan Bonek bakal memadati stadion berkapasitas 50 ribu penonton itu.

"Stadion nanti akan penuh penonton dan itu akan jadi motivasi pemain untuk memenangi pertandingan ini. Kami akan melawan Persija, melawan tim papan atas, dan akan bermain habis-habisan supaya menang," ucap pemain yang akrab disapa Ofan itu.