Liga Inggris: Rangnik Berkilah MU Sudah Main Bagus pada Babak Pertama, tapi Man City Terlalu Kuat

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 07 Mar 2022, 02:50 WIB
Bernardo Silva diapit oleh tiga pemain MU pada pertandingan Liga Inggris 2021/2022 di Etihad Stadium, Minggu (6/3/2022) malam WIB. Man City menang telak 4-1. (AP Photo/Jon Super)

Bola.com, Manchester - Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick, menyayangkan kekalahan telak 1-4 dari Manchester City pada laga pekan ke-28 Premier League 2021/2022, Minggu (6/3/2022). Rangnick menyebut, timnya sebenarnya sempat bermain bagus pada babak pertama.

Pada pertandingan yang digelar di Etihad Stadium, gawang Manchester United kawalan David de Gea sudah kebobolan saat menit kelima. Kevin De Bruyne sukses menjebol gawang Manchester United.

Advertisement

Asa sempat hadir buat Manchester United pada menit ke-22 setelah Jadon Sancho mencetak gol penyeimbang. Namun, enam menit kemudian De Bruyne kembali merobek jala De Gea.

"Saya rasa kami bermain dengan baik, terutama pada babak pertama. Kami bermain kompetitif. Namun, sulit rasanya kebobolan gol cepat. Kami berusaha bangkit, mencetak gol bagus kemudian kebobolan lagi melalui serangan balik," kata Ralf Rangnick seperti dikutip Sky Sports.

Namun, situasi kemudian bertambah parah pada babak kedua. Manchester City sukses mencetak dua gol melalui aksi Riyad Mahrez pada menit ke-68 dan 90'.

"Itu adalah pertandingan yang sulit karena melawan salah satu tim terbaik di dunia. Kami kebobolan gol keempat pada menit terakhir pertandingan," ucap manajer asal Jerman itu.

Kekalahan ini membuat Manchester United harus turun ke posisi lima klasemen sementara Premier League 2021/2022. Klub berjulukan Setan Merah itu mengoleksi 47 poin atau tertinggal 22 angka dari Manchester City yang semakin kukuh di pucuk klasemen.

2 dari 3 halaman

Kalah Segalanya

Pemain Man City, Riyad Mahrez merayakan gol bersama rekan-rekannya usai membobol gawang MU dalam pertandingan Liga Inggris 2021/2022, Minggu (6/3/2022) malam WIB di Etihad Stadium. (AP Photo/Jon Super)

Manchester United kalah segalanya dari Manchester City pada pertandingan tersebut. Statistik Premier League mencatat, Manchester United hanya punya 30 persen penguasaan bola dan melepaskan dua tembakan akurat.

Adapun Manchester City layak menang karena tampil dominan dengan 70 persen penguasaan bola. Pasukan Pep Guardiola juga melepaskan 10 tembakan tepat sasaran.

Ini menjadi kekalahan kedua yang dialami Manchester United pada Derbi Manchester di musim 2021/2022. Catatan negatif ini mengulang hasil yang sama pada musim 2018/2019.

Sumber: Sky Sports

3 dari 3 halaman

Simak Posisi Manchester United di Premier League

Berita Terkait