Real Madrid Bungkam Liverpool, Vinicius Jr Masuk Geng Elite Liga Champions Bareng Lionel Messi dan Kluiverts

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 29 Mei 2022, 08:15 WIB
Penyerang Real Madrid, Vinicius Junior, mencetak gol ke gawang Liverpool di final Liga Champions 2021/2022 pada usia 21 tahun 10 bulan 16 hari. (AFP/Javier Soriano)

Bola.com, Paris - Vinicius Junior menjadi bintang dalam kemenangan 1-0 Real Madrid atas Liverpool pada laga final Liga Champions 2021/2022, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB.

Dalam laga di Stade de France itu, Vinicius Junior menjebol gawang Liverpool kawalan Alisson Becker pada menit ke-56. Gol itu mengantarkan Real Madrid meraih gelar Liga Champions 2021/2022.

Advertisement

Vinicius Junior juga mencatatkan pencapaian spesial dalam laga tersebut. Pemain asal Brasil itu mencetak gol pada usia yang terbilang muda, yakni 21 tahun, 10 bulan, dan 16 hari.

Catatan tersebut membuat Vinicius masuk daftar pencetak gol muda pada final Liga Champions. Menurut catatan Squawka, sebelumnya sudah ada tiga pemain yang juga mencetak gol di final Liga Champions pada usia 21 tahun.

Vinicius Junior mengikuti jejak Lionel Messi (2009), Marco Asensio (2017), dan Kai Havertz (2021). Pencapaian yang tak mudah karena mampu mencetak gol pada laga krusial di final Liga Champions.

2 dari 5 halaman

Rapor Vinicius Jr.

Gol semata wayang Vinicius Junior sudah cukup mengantarkan Los Blancos menjadi juara Liga Champions musim 2021/2022. (AP/Franck Agustin)

Gol ke gawang Liverpool menjadi yang kedelapan dicetak Vinicius Junior di Liga Champions. Pencapaian itu dibukukan Vinicius dalam 34 pertandingan bersama Real Madrid.

Adapun secara keseluruhan, winger Timnas Brasil itu sudah mencetak 96 gol untuk Real Madrid di semua kompetisi. Jumlah itu dilakukan sang pemain selama tampil dalam 170 pertandingan.

Vinicius masih punya banyak waktu untuk menambah pundi-pundi golnya di Madrid. Saat ini, sang pemain terikat kontrak sampai 30 Juni 2024.

3 dari 5 halaman

Kunci Kemenangan

Namun penampilan apik Thibaut Courtois di bawah mistar gawang benar-benar membuat Mohamed Salah dan kawan-kawan kesulitan menjebol gawang Real Madrid. (AP/Christophe Ena)

Sementara itu, pelatih Carlo Ancelotti menyebut strategi Real Madrid di final Liga Champions berjalan dengan baik. Ancelotti mengaku menerapkan strategi dengan mematikan pergerakan dari para penyerang Liverpool.

Sepanjang pertandingan, Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Luis Diaz kesulitan mengembangkan permainan. Penyebabnya adalah pertahanan Madrid yang tanpa celah dan sukar dibongkar.

"Kuncinya adalah tidak memberi ruang untuk tiga penyerang mereka di lini belakang. Kami menang dengan sangat layak melawan tim hebat yang tak banyak kalah musim ini," tegas Ancelotti.

4 dari 5 halaman

Raja Eropa

Real Madrid sukses menaklukkan Liverpool pada laga final Liga Champions di Stade de France, Minggu (29/5/2022). (AP/Manu Fernandez)

Kemenangan atas Liverpool juga membuat Real Madrid kini mempertegas statusnya sebagai Raja Liga Champions. Pasukan Carlo Ancelotti itu sudah meraih 14 trofi sepanjang sejarah.

Pencapaian itu diraih Real Madrid pada 1955/1956, 1956/1957, 1957/1958, 1958/1959, 1959/1960, 1965/1966, 1997/1998, 1999/2000, 2001/2002, 2013/2014, 2015/2016, 2016/2017, dan 2017/2018.

Jumlah itu lebih banyak dua kali lipat dari koleksi AC Milan sebagai pesaing terdekat. Milan tercatat sudah meraih tujuh gelar Liga Champions.

5 dari 5 halaman

Hasil Pertandingan

Liga Champions - Ilustrasi Real Madrid Juara Liga Champions Musim 2021-22 (Bola.com/Adreanus Titus)

Minggu, 29 Mei 2022

Liverpool 0 - 1 Real Madrid

Gol: Vinicius Junior 59'

Sumber: Squawka

Berita Terkait