Nasibmu Cristiano Ronaldo: Dari UCL ke Liga Champions Asia, Bang Dodo Bisa Ketemu Juara Liga 1

Cristiano Ronaldo bakal merapat ke Al-Nassr pada 1 Januari 2022 seusai kontraknya diputus Manchester United (MU) di tengah-tengah Piala Dunia 2022.

Untuk pertama kali dalam karier sepak bolanya, Cristiano Ronaldo akan meninggalkan Eropa demi tujuan utama yang disebut Marca adalah uang.

Marca juga mengungkapkan bahwa Cristiano Ronaldo bakal menerima kontrak selama dua setengah musim dari Al-Nassr dan mendapatkan gaji sebesar Rp100 juta euro atau setara dengan Rp1,6 triliun per tahunnya.

Artinya, Cristiano Ronaldo kemungkinan bakal meraup 250 juta euro (Rp4 triliun) selama membela sembilan kali juara Liga Arab Saudi tersebut.

Selain itu, pundi-pundi rekening Cristiano Ronaldo dapat melesat hingga 200 juta euro (Rp3,2 triliun) per tahun berkat kerja sama sponsor dan endorsement.

Cristiano Ronaldo akan bermain untuk Al-Nassr di Saudi Professional League atau kasta teratas Liga Arab Saudi 2022/2023 dan King Cup atau Piala Arab Saudi 2022/2023.

Selain itu, Cristiano Ronaldo juga berpeluang berkancah di Liga Champions Asia 2023/2024 jika Al-Nassr lolos ke turnamen antarklub Asia itu pada musim depan.

Lantas, bagaimana caranya? Arab Saudi menjadi negara dengan kuota terbanyak di Liga Champions Asia pada musim depan bersama Iran. Kedua negara mendapatkan alokasi tiga tim lolos ke babak penyisihan dan satu tim di play-off.

Tiga tim yang bisa melaju ke penyisihan grup Liga Champions Asia berasal dari juara Liga Arab Saudi 2022/2023, kampiun Liga Arab Saudi 2021/2022, dan pemenang Piala Arab Saudi 2022/2023.

Karena kebijakan AFC yang mengubah format Liga Champions Asia dari per tahun menjadi lintas tahun, maka kampiun Liga Arab Saudi dan Piala Aran Saudi 2021/2022 bakal mengikuti edisi 2023/2024.

Dari empat jatah Arab Saudi itu, dua di antaranya telah disegel Al-Hilal sebagai kampiun Liga Arab Saudi 2021/2022 di babak penyisihan dan Al-Fayha yang berlabel juara Piala Arab Saudi 2021/2022 di play-off.

Dua tiket tersisa lagi untuk penyisihan grup bakal menjadi milik juara Liga Arab Saudi 2022/2023 dan Piala Arab Saudi 2022/2023.

Saat ini, Al-Nassr menempati peringkat kedua Liga Arab Saudi dengan 19 poin dari delapan partai. Tim berjulukan Al-Aalami hanya tertinggal tiga angka dari Al-Shabab yang berstatus sebagai pemuncak.

Sementara di Piala Arab Saudi, Al-Nassr belum bermain. Al-Aalami dijadwalkan bakal menghadapi Al-Adalah pada babak 16 besar.

Jika Al-Nassr mampu menjuarai Liga Arab Saudi atau Piala Arab Saudi pada musim ini, Cristiano Ronaldo akan manggung di Liga Champions Asia 2023/2024.

Andai Al-Nassr tampil di Liga Champions Asia musim depan, Cristiano Ronaldo juga bisa bertemu juara Liga 1. Soal ini, kemungkinannya sangat kecil.

Bila aturannya masih sama seperti edisi-edisi sebelumnya, pembagian babak penyisihan di Liga Champions Asia dibagi ke Regional Barat dan Regional Timur.

Arab Saudi masuk Regional Barat pada Grup A hingga Grup E, sementara Indonesia berada di Regonal Timur pada Grup F hingga Grup J.

Selain Arab Saudi, Regional Barat diisi oleh tim dari Qatar, Iran, Uzbekistan, Uni Emirat Arab (UEA), Yordania, Tajikistan, Irak, Turkmenistan, India, Lebanon, Bangladesh, dan Oman.

Sementara, termasuk Indonesia, Regional Barat dihuni klub dari Korea Selatan, Jepang, China, Thailand, Hong Kong, Vietnam, Korea Utara, Filipina, Malaysia, Australia, dan Singapura.

Sesama peserta dari Regional Barat akan bertanding mulai dari penyisihan grup, perdelapan final, hingga semifinal. Begitu pula kontestan Regional Timur. Kedua wakil regional baru bisa bertemu di final Liga Champions Asia.

Indonesia mempunyai satu slot di Liga Champions Asia 2023/2024 yang kemungkinan bakal menjadi milik jawara BRI Liga 1 2022/2023.

Namun, jawara BRI Liga 1 harus lebih dulu bermain di play-off sebelum lolos ke babak penyisihan Liga Champions Asia. Tahapannya pun cukup panjang.

Mengacu kepada edisi 2020 ketika terakhir kali Indonesia mendapatkan jatah di Liga Champions Asia, Bali United selaku jawara Liga 1 2019 harus merangkak dari Play-off mulai pre-eliminasi pertama, pre-elimnasi kedua, dan play-off sebelum melaju ke babak penyisihan.

Level lawannya pun berbeda dan jauh lebih berat dalam setiap jenjangnya. Mulai dari melawan sesama wakil Asia Tenggara (ASEAN) di pre-eliminary pertama, tim Australia di pre-eliminary kedua, dan klub Korea Selatan, Jepang, hingga China di play-off.

Sejak dua edisi terakhir, AFC menghapus babak pre-eliminary kedua. Jadi, dari pre-eliminary pertama lalu melaju ke play-off baru melangkah ke penyisihan grup Liga Champions Asia.

Andai lolos ke babak penyisihan Liga Champions Asia, jawara BRI Liga 1 berpeluang satu grup dengan raksasa-raksasa dari Regional Timur seperti klub Korea Selatan, Jepang, China, hingga Malaysia.

Bila dewi fortuna dan keajaiban selalu menaungi, jawara BRI Liga 1 baru bisa bertemu dengan Cristiano Ronaldo di partai puncak Liga Champions Asia 2023/2024.