Bola.com, Bandung - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono, mengaku belum ada komunikasi dengan klub luar satupun yang menginginkan bek sayap Ardi Idrus.
"Mengenai itu, saya belum dengar, baru tahu dari media sosial saja," kata Teddy.
Baca Juga
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Timnas Indonesia Harus Berjuang dan Bersaing jika Ingin Bermain di Serie B
Hasil Semifinal Championship Series BRI Liga 1: Drama VAR, Injury Time, dan Kartu Merah, Bali United Gagal Kalahkan Persib
Rachmat Irianto Punya Cerita Nih: Pernah Jadi Striker sampai Top Scorer, Pindah Bek Biar Bisa Pukul Lawan
Advertisement
Teddy enggan berbicara hal yang belum jelas. Kalupun ada yang berminat dengan pemain Persib, pasti ada yang menghubungi manajemen baik lewat agen maupun klub secara langsung.
"Waduh, saya paling tidak suka berandai-andai," cetus Teddy sambil tersenyum.
"Kita tidak bisa bicara karena tidak tahu terma and conditions nya seperti apa," tambah Teddy.
Seperti diketahui, Ardi Idrus dikabarkan dibidik lima tim luar negeri, masing-masing Balestier Khalsa (Singapura) Lalenok United (Timor Leste), dan tiga klub asal Malaysia, Kelantan FC, PDRM FC, dan Penang FC.
Teddy baru memastikan satu pemain Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha, yang diminati klub Montenegro, FK Sutjeska Niskic.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bisnis Sepatu
Di tengah rumor tersebut, Ardi Idrus fokus berbisnis karena Shopee Liga 1 2020 telah dihentikan dan kompetisi musim baru belum jelas.
Bisnis tersebut menurut Ardi Idrus untuk mengurangi jumlah sepatu yang dimilikinya.
Advertisement
"Karena banyak sepatu yang tidak terpakai, jadi lebih baik saya jual saja," ujar Ardi Idrus saat ditemui di mes Persib Bandung, Selasa (17/11/2020).
Namun, dalam menjalankan bisnis jualan sepatunya itu, Ardi tidak secara langsung mengelolanya.
"Bukan saya yang mengelola. Ada orang lain yang mengelola dan saya hanya memantaunya saja," ucap bek Persib Bandung itu.
Advertisement