Bola.com, Jakarta - Man City didesak untuk mempertimbangkan pemecatan Pep Guardiola setelah kekalahan telak dari Arsenal.
City kalah 1-5 dari Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (2-2-2025), memperpanjang catatan buruk Guardiola yang belum pernah menang melawan The Gunners dalam lima pertandingan di semua kompetisi.
Baca Juga
Advertisement
Kekalahan ini juga menambah deretan buruk musim Man City, yang membuat mereka kesulitan untuk tetap bertahan di empat besar Premier League.
Pada akhir 2024, City mengalami masa-masa sulit, hanya memenangkan dua dari 15 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Meski begitu, Man City untuk tetap mendukung Guardiola dan memberinya kontrak dua tahun lagi pada November 2024, di tengah periode yang mengecewakan tersebut.
Selain itu, The Citizens mengeluarkan dana besar pada jendela transfer Januari untuk memperkuat skuad, dengan mendatangkan Omar Marmoush, Vitor Reis, dan Abdukodir Khusanov dengan total biaya 123 juta pound.
Berita Video, komentar Hector Souto terkait beberapa hal yang perlu ditingkatkan untuk Timnas Futsal Indonesia
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Waktu Tepat untuk Berpisah
Kendati ada penambahan pemain baru, hasil dan performa Man City tetap tidak konsisten. The Citizens mengalami kekalahan besar dari Paris Saint-Germain di Liga Champions, sebelum akhirnya kalah telak dari Arsenal pada hari Minggu kemarin.
Saat ini, mantan bek tengah MU, Mikael Silvestre, percaya bahwa klub harus mempertimbangkan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk berpisah dengan manajer legendaris mereka.
"Sejujurnya saya akan mempertimbangkan untuk memecat Guardiola. Jika saya yang mengelola klub atau menjadi eksekutif, saya akan mempertimbangkan hal ini dengan pemilik klub," kata Silvestre di beIN Sports.
"Sudah berapa kali mereka mencoba untuk memperbaiki tim dan memastikan mereka kembali menang dan mendominasi seperti dulu? Ini tidak berhasil," lanjutnya.
Advertisement
Tidak Akan Terburu-buru
Namun, mantan pemain Aston Villa dan Rangers, Andy Gray, berpendapat bahwa akan sangat sulit membayangkan Man City mengambil tindakan begitu terburu-buru, meski dengan penampilan buruk terbaru mereka.
"Tingkat konsistensi mereka selama empat tahun terakhir sangat luar biasa dan itu memberi mereka beberapa kredit, meskipun setelah setengah musim dengan performa buruk," ulas Gray.
"Jangan lupa, mereka memulai musim ini dengan sangat baik dan langsung melesat ke puncak liga, tetapi sekarang roda-roda mereka tampaknya mulai goyah," kata Gray.
"Saya tidak tahu apa yang ada di benak pemilik dan eksekutif klub, tapi saya akan sangat terkejut jika topik tentang pemecatan Guardiola sudah dibicarakan," ucap mantan pemain Timnas Skotlandia itu.
Â
Sumber: Metro