Pecco Bagnaia Waspada Harapan Palsu usai Balapan MotoGP Catalunya 2025

Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Pecco Bagnaia mengatakan ia meninggalkan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Barcelona hari Minggu (07/09/2025) untuk menghindari memberi harapan palsu pada diri sendiri.

Dia berbicara seperti itu setelah melesat dari posisi start ke-21 di grid ke urutan tujuh pada main race MotoGP Catalunya 2025.

Juara dunia dua kali ini datang ke Barcelona dengan harapan bahwa perubahan setelan motor yang radikal di seri sebelumnya Balaton Park akan membuatnya bersaing pada baris depan di Catalunya.

Namun, faktanya setelan motor tersebut tidak berhasil pada MotoGP Catalunya, dengan Pecco Bagnaia berada di posisi ke-21 atau terburuk dalam tiga tahun terakhir dan tertinggal satu detik dari rekan setimnya Marc Marquez dalam Sprint Race.

Pada hari Minggu, Bagnaia melonjak dari posisi ke-21 ke posisi ke-12 pada lap pembuka dan finis di posisi ketujuh saat bendera finis, sebuah perubahan dramatis pada akhir pekan MotoGP Catalunya.

2 dari 3 halaman

Hindari Harapan Palsu

Namun, Pecco Bagnaia menolak untuk menganggap langkah maju pada Main Race MotoGP Catalunya sebagai sesuatu yang menjanjikan jelang seri MotoGP San Marino di Misano akhir pekan ini.

"Saya tidak ingin memberi diri saya harapan palsu lagi," ujarnya kepada Sky Italy. "Pada akhirnya, saya sangat yakin akan tiba di sini setelah Balaton dan merasa seperti di rumah sendiri, tetapi ternyata itu adalah salah satu akhir pekan tersulit yang pernah ada.

"Bukan hanya tahun ini, tetapi juga sepanjang karier saya bersama tim pabrikan Ducati. Saya datang ke Misano dengan hati-hati, berusaha mengurangi tekanan karena kami tahu betapa uniknya trek ini."

"Daya cengkeram ban sangat kuat, tetapi Anda harus dalam kondisi prima, jadi saya tidak ingin memberi harapan palsu kepada diri sendiri atau orang lain. Kami akan pergi ke sana dengan hati-hati dan berusaha melakukan yang terbaik," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Perubahan pada Lengan Ayun dan Tangki Bahan Bakar

Momen Pecco Bagnaia coba motor Panigale V4 di Sirkuit Balaton Park. (X/Ducati Corse)... Selengkapnya

Bagnaia mengatakan performanya yang lebih baik di hari Minggu di Barcelona – di mana finis pertama pada balapan musim lalu - berkat pergantian swing arm atau lengan ayun serta punya daya cengkeram lebih baik dengan menggunakan tangki bahan bakar balapan penuh.

"Dari segi feeling, saya merasa sedikit lebih baik hari ini. Pada akhirnya, saya berhasil mendapatkan cengkeraman yang sedikit lebih baik pagi ini berkat lengan ayun, tetapi juga berkat tangki bahan bakar yang besar," ujar Bagnaia.

"Penambahan daya cengkeraman meski kecil itu memberi saya kepercayaan diri untuk memasuki tikungan lebih cepat tanpa pergerakan konstan yang mengganggu saya sepanjang akhir pekan."

"Saya merasa lebih baik pagi ini. Dalam balapan, saya memulai dengan sangat kuat dan berhasil menyalip, yang tidak pernah mudah tahun ini, jadi itu positif," lanjutnya.

MotoGP Misano sendiri adalah home race Pecco Bagnaia. Tentu ia akan berusaha keras meraih hasil positif.

Sumber: Crash