Sukses


7 Kebakaran Gedung Terra Drone di Kemayoran yang Tewaskan 22 Orang: Penyebabnya Masih Jadi Misteri

Gedung Perkantoran Terra Drone di Jalan Letjen Supraptop No. 17, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, dilanda kebakaran pada Selasa (9/12/205).

Bola.com, Jakarta - Gedung Perkantoran Terra Drone di Jalan Letjen Supraptop No. 17, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, dilanda kebakaran pada Selasa (9/12/205). Kebakaran ini terjadi pada pukul 12.43 WIB, dan dikabarkan sejumlah orang meninggal dunia.

Sebanyak 22 orang dinyatakan meninggal dalam peristiwa kebakaran tragis ini. Selain itu, sebanyak 19 karyawan berhasil diselamatkan dari lokasi kejadian.

Terra Drone merupakan salah satu perusahaan penyedia layanan pesawat nirawak atau drone yang menawarkan beragam solusi untuk kebutuhan survei udara, inspeksi infrastruktur, analisis data, dan lainnya.

Berpusat di Jepang dan hadir di lebih dari 25 negara, beberapa di antaranya seperti Indonesia, Malaysia, Turkey, Australia, dan Brasil. 

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Bayu Meghantara, menyampaikan bahwa proses penyelamatan dilakukan secara dramatis menggunakan tangga milik petugas Damkar.

“Ya, pintu darurat kami ada di atas sebenarnya. Alhamdulillah, kami selamatkan 19 jiwa. Tadi mungkin teman-teman juga melihat 19 jiwa berhasil kami selamatkan,” ungkap Bayu di lokasi, Selasa (9/12/2025).

Dia menuturkan, korban yang berhasil diselamatkan mengalami luka ringan. Tak hanya itu, ada petugas damkar yang juga mengalami luka ringan. 

“Ada luka sedikit aja yang kami evakuasi. Anggota kami satu orang yang hanya luka sedikit.Ya, karena upaya-upaya untuk penyelamatan sih sebenarnya. Ada yang kepalanya agak lecet sedikit dan sebagainya,” jelasnya.

Sementara itu, Kapusdatin BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menyampaikan bahwa total terdapat 76 korban dalam insiden ini. Dari jumlah tersebut, 54 orang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, sementara 22 lainnya meninggal dunia yang terdiri dari 15 perempuan dan 7 laki-laki.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 8 halaman

1. Penyebab Kebakaran Terra Drone Masih Misteri

Tim Puslabfor Bareskrim Polri belum bisa memastikan penyebab pasti kebakaran di Gedung Terra Drone, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Insiden ini membuat 22 orang dilaporkan meninggal dunia.

Pemeriksaan forensik yang dilakukan sejak sore masih terkendala kondisi gedung yang baru selesai pendinginan. 

Kabid Fiskomfor Puslabfor Bareskrim Polri, Kombes Romylus Tamtelahitu mengatakan, dua tim forensik yakni laka bakar dan kimia-biologi diterjunkan ke lokasi atas permintaan Polres Jakarta Pusat. Pemeriksaan berlangsung sejak sore hingga sekitar pukul 19.30 WIB.

Tim laka bakar berusaha mencari titik awal api dan menguji dugaan sumber percikan. Namun karena kondisi di dalam bangunan membuat penyisiran belum tuntas.

"Untuk sementara kami masih melakukan pendalaman. Sebagaimana teman-teman ketahui tadi, proses pendinginan tadi dilakukan sudah menjelang malam hari, sehingga ini tentu saja menjadi salah satu obstacle ataupun kendala," kata dia dalam keterangannya, Selasa (9/12/2025).

Saksi kunci yang berada di lokasi saat kejadian juga belum bisa dimintai keterangan lengkap karena psikologisnya masih terguncang.

"Mari kita doakan agar saksi bisa pulih, dan setelah nanti dapat memberikan informasi dan juga keterangan kepada kami dan juga penyidik, kami akan lakukan kembali pendalaman," ucap dia.

3 dari 8 halaman

2. Kronologi Kebakaran

Polisi mengungkapkan kronologi kebakaran Gedung Terra Drone di Jalan Letjen Suprapto No.17, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (9/12/2025). Kebakaran terjadi pada jam makan siang.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Chondro mengatakan, kebakaran diduga berasal dari baterai yang terbakar di gudang lantai 1. Saat kebakaran terjadi, banyak karyawan berada di gedung dan sebagian lainnya makan siang di luar. 

"Ada baterai di lantai 1 yang terbakar dan sempat dipadamkan oleh karwayan, ternyata baterai yang terbakar menyebar karena lantai 1 adalah gudangnya. Karyawan sedang makan berada di luar dan sebaguan lagj istirahta di 2 3 dan 6. Api semakin membesar asap naik ke lantai 6," ujar Susatyo.

Api dengan cepat menyebar ke lantai 2, 3 sampai 6. Asap pekat naik memenuhi tiap lantai di Gedung Terra Drone.

"Api semakin membesar, asap naik ke lantai 6," ujar Susatyo.   

4 dari 8 halaman

3. Profil Gedung

Gedung Terra Drone, yang kini menjadi pusat perhatian, beralamat lengkap di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Bangunan ini merupakan kantor pusat operasional Terra Drone Indonesia, sebuah perusahaan dalam industri teknologi drone di Tanah Air.

Terra Drone berkantor pusat di Jepang dan telah memperluas jaringannya secara global. Kehadirannya mencakup berbagai belahan dunia melalui jaringan mitra perusahaan grup dan kolaborator teknologi yang kuat.

5 dari 8 halaman

4. Kerugian Diperkirakan Capai Rp2 Miliar

BPBD DKI Jakarta mencatat, kebakaran yang melanda Gedung Perkantoran Terra Drone di Jalan Jenderal Suprapto, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (9/12/2025) pukul 12.43 WIB menyebabkan kerugian materil hingga Rp 2 miliar.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohammad Yohan, per pukul 19.10 WIB.

"Estimasi kerugian, Rp. 2.000.000.000," kata Yohan.

Yohan menambahkan berdasarkan informasi diterima, kronologis awal kejadian pada pukul 12:43 WIB. Tim Damkar kemudian langsung melakukan proses pendinginan pada pukul 14:10 WIB dan pemadaman selesai pada pukul 14:55 WIB. Sementara itu, proses evakuasi korban selesai pada pukul 17:30 WIB.

"Selesai ditangani oleh 29 Unit Disgulkarmat, P2B BPBD PMI, AGD Dinkes, Dishub, Satpol PP, PLN, Personil PSKB/Tagana Dinsos, Personil Polsek dan Personil Koramil," jelas Yohan.

6 dari 8 halaman

5. Gedung Terra Drone Ternyata Hanya Punya Satu Pintu Keluar

Polisi mengungkap temuan mengejutkan dari kebakaran maut di Gedung Terra Drone, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Ternyata, gedung enam lantai itu hanya memiliki satu pintu keluar-masuk yang terletak di lantai dasar.

Hal ini diungkapkan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, setelah timnya bersama forensik menyisir seluruh lantai untuk memastikan tidak ada korban yang tertinggal. Mereka juga memeriksa satu-satunya lift yang ada di gedung tersebut.

"Bersih. Juga kita temukan bahwa memang masuk dan keluarnya itu hanya melalui pintu bawah di depan itu saja. Jadi satu lift, tadi juga ada satu lift kita periksa juga untungnya tidak ada korban di dalamnya," kata Roby kepada wartawan, Selasa (9/12/2025). 

Roby mengungkapkan pihaknya sudah memeriksa enam saksi terkait kebakaran gedung Terra Drone. Mereka yang diperiksa terdiri dari empat karyawan sekaligus saksi dan dua HRD.

Polisi juga akan melayangkan panggilan terhadap pemilik gedung maupun penanggung jawab perusahaan.

"Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan. Ada 4 karyawan (saksi), 2 HRD. Itu juga nanti kita upayakan komunikasi dan memeriksa pemilik gedung atau penanggung jawab perusahaan," ujar Roby.

Dia mengatakan, penyelidikan dilakukan untuk mencari unsur pidana di dalam insiden kebakaran. Karena itu, operator, manajemen perusahaan, maupun pihak pengelola gedung turut akan dimintai keterangan.

"Untuk sampai dengan saat ini kita belum menemukan unsur pidananya. Kita masih menyelidiki apakah ada unsur pidana dalam kejadian kebakaran yang terjadi itu. Termasuk dengan kelalaian, apakah dari pihak operator, manajemen, atau pemilik gedung, juga kita masih melakukan penyelidikan dulu," ujar dia.

7 dari 8 halaman

6. Banyak Korban Meninggal Karena Panik

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Bayu Meghantara menungkap penyebab kebakaran gedung Terra Drone banyak memakan korban jiwa karena kondisi akses evakuasi ke lantai atas dan faktor kepanikan.

"Karena jalur akses yang ke atas ya. Jalur akses ke atas ini kan juga butuh energi ya. Mungkin kalutan dan sebagainya mungkin," kata Bayu kepada wartawan, Jakarta, Selasa (9/12/2025).

 Menurut Bayu, korban banyak ditemukan di lantai tiga dan empat. Padahal dua lantai ini tidak terbakar.

"Lantai tiga dan empat. Betul (bukan area terbakar)," lanjutnya.

8 dari 8 halaman

7. Daftar 22 Korban Meninggal

Berikut daftar nama korban meninggal dalam kebakaran gedung kantor tersebut berdasarkan data BPBD DKI Jakarta:

Laki-laki (7 orang)

1. Aril

2. Apri

3. Yoga

4. Cendy

5. Reyhan

6. Mirza

7. Saiful

 

Perempuan (15 orang)

1. Ninda

2. Pariyem

3. Novia

4. Nisa

5. Jazel

6. Risda

7. Asyifa

8. Della

9. Siti

10. Amelia

Sumber: Liputan6/Merdeka.com

Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer