Bola.com, Barcelona - Mantan presiden Barcelona, Joan Laporta, menilai bukan Lionel Messi yang bakal hengkang dari Camp Nou untuk berlabuh ke Premier League, melainkan Neymar.
Advertisement
Baca Juga
Messi masih terikat kontrak dengan Barcelona hingga 30 Juni 2018. Pemain berusia 28 tahun itu dikabarkan beberapa media Inggris telah membuka peluang hijrah ke Premier League.
Baca Juga
Hitung-hitungan Matematis Arsenal Buat Kejutan Juara Liga Inggris Malam Ini: Bakal Bergembira atau Menangis Nih?
Detik-detik Man City Juara Liga Inggris Musim Lalu, Akankah Arsenal Mengulangi Kesalahan Sama Malam Ini?
Prediksi Arsenal Vs Everton di Liga Inggris: Tim Gudang Peluru Dinaungi Dewi Fortuna?
"Messi tidak akan meninggalkan Barcelona. Dia adalah lambang dan hati kami. Saya menerima banyak proposal ketika masih menjadi presiden. Khususnya Inter, yang ingin membayar klausul pelepasannya. Namun, saya selalu menolak itu semua," ungkap Laporta.
Selain Messi, bintang Barcelona, Neymar, juga dikabarkan menjadi incaran beberapa klub besar Premier League. Manchester United, misalnya, yang sempat diberitakan ngebet memburu mantan bomber Santos FC tersebut.
Menurut Laporta, Barcelona bakal lebih memilih melepas Neymar ketimbang Messi. Apalagi, Laporta mengakui, kondisi keuangan Barcelona saat ini memang tidak berjalan baik sehingga opsi melepas salah satu bintang mereka bisa terealisasi.
"Untuk Neymar itu berbeda. Situasi ekonomi klub tidak terlalu bagus pada masa presiden sekarang ini. Jadi, untuk menyeimbangkan pengeluaran, Barcelona harus menjual banyak pemain atau aset klub. Solusi terbaiknya lainnya adalah menual pemain bintang," tutur Laporta.
"Ada kabar mengenai proposal yang diajukan Manchester United. Namun, terlepas dari masalah itu, ini semua terjadi karena kurang baiknya manajemen pada masa kepemimpinan saat in," tambahnya.
Sumber: Express