Alberto Goncalves Minta Timnas Indonesia Ambil Hikmah dari Blunder Awan Setho

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 18 Nov 2018, 05:15 WIB
Gol Thailand ke gawang Timnas Indonesia yang dijaga Awan Setho di penyisihan Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11/2018). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Bola.com, Bangkok - Sebagai pemain tertua di Timnas Indonesia yang tampil di Piala AFF 2018, Alberto Goncalves menginginkan timnya mengambil hikmah dari blunder Awan Setho.

Advertisement

Di sisi lain, Beto, sapaan akrab Alberto, enggan menyalahkan kiper 21 tahun itu karena segalanya bisa terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola.

Awan dipilih menjadi starter ketika Timnas Indonesia menghadapi Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok, pada laga penyisihan Grup B Piala AFF 2018, Sabtu (17/11/2018). Padahal, kiper 21 tahun itu minim pengalaman, terutama di level timnas senior.

Awan gagal membayar kepercayaan dari pelatih Bima Sakti. Kiper Bhayangkara FC itu melakukan blunder dalam proses terjadinya gol pertama Thailand yang dicetak Korrakot Wiriya-Udomsiri pada menit ke-38.

"Awan tadi tidak ada salah. Dalam permainan, semua bisa melakukan kesalahan. Sepak bola dalah permainan tim. Awan juga tentunya tidak ingin membuat kesalahan," kata Beto.

"Tetapi, semuanya sudah terjadi. Jadi, mari kita menjadikan situasi ini sebagai pelajaran pada pertandingan selanjutnya," imbuh Beto.

Hasil negatif dari Thailand membuat Timnas Indonesia menempati urutan keempat karena baru mendulang tiga angka. Mereka terpaut tiga poin dari Filipina, yang berada di urutan kedua klasemen sementara, atau batas akhir untuk melaju ke semifinal.

Pada laga terakhir penyisihan Grup B, Timnas Indonesia akan menjamu Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (25/11/2018).

Sajian liputan eksklusif Timnas Indonesia di Piala AFF  2018 bisa pembaca nikmati dengan mengklik tautan ini