Jadi Pemain Pertama yang Angkat Bicara soal Liga Super Eropa, Ini Pernyataan Emosional Ander Herrera

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 19 Apr 2021, 20:25 WIB
Gelandang PSG, Ander Herrera, berusaha mencetak gol ke gawang Metz pada laga Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Paris, Kamis (17/9/2020) dini hari WIB. PSG menang 1-0 atas Metz. (AFP/Franck Fife)

Bola.com, Jakarta - Bintang PSG Ander Herrera menjadi pemain pertama yang secara terbuka berbicara mengenai Liga Super Eropa yang banyak dikritik. Menurut eks Manchester United tersebut, banyak mimpi yang hancur karena adanya turnamen itu.

Dua belas anggota pendiri mengumumkan rencana untuk kompetisi baru dengan tiga klub yang masih akan bergabung. Dua dari mereka diyakini berasal dari Prancis, meskipun tidak diketahui siapa yang dimaksud.

Advertisement

Liga Super Eropa lantas menuai kontroversi karena dianggap turnamen elitis saja. UEFA, FA, dan asosiasi sepak bola Eropa lainnya juga mengecam wacana tersebut.

Satu di antara bintang sepak bola yang ikut berkomentar adalah Ander Herrera. Ia merasa mimpi akan sinar lampu pada Liga Champions seketika sirna mendengar gagasan Liga Super Eropa.

"Saya jatuh cinta dengan sepak bola, para penggemar, dengan mimpi melihat tim saya bersaing dengan yang terhebat. Jika Liga Super Eropa ini terlaksana, mimpi-mimpi itu berakhir, ilusi para penggemar tim yang bukan raksasa untuk bisa menang di lapangan bersaing di kompetisi terbaik akan berakhir," kata Herrera.

"Saya suka sepak bola dan saya tidak bisa tinggal diam tentang ini, saya percaya pada Liga Champions yang lebih baik, tetapi tidak pada orang kaya yang mencuri apa yang orang ciptakan, yang tidak lain adalah olahraga terindah di planet ini," katanya lagi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Pemain Lain Ikut Bersuara

Mesut Ozil menyatakan bangga menjadi muslim. (foto: instagram m10_official)

Mantan pemain Arsenal Mesut Ozil berkomentar, "Anak-anak tumbuh dengan impian untuk memenangkan Piala Dunia dan Liga Champions, bukan Liga Super."

"Kesenangan dari pertandingan besar adalah hanya terjadi sekali atau dua kali dalam setahun, tidak setiap minggu. Sangat sulit untuk dipahami oleh semua penggemar sepak bola di luar sana."

"Saya adalah penggemar Liga Champions bahkan sebelum saya bermain sepak bola. Ini bukan tentang saya atau orang lain ini tentang jutaan penggemar yang mengikuti tim di sana tiap pekan terlepas dari kesuksesan/kekayaan," tambah Yannick Bolasie, pemain Crystal Palace.

Sumber: The Sun

Berita Terkait