UEFA Nations League: Kembalinya Donnarumma ke San Siro Penuh Duka, Busquets dan Mancini pun Merasa Kasihan

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 07 Okt 2021, 10:45 WIB
Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan La Furia Roja dengan menambah keunggulan di menit injury time babak pertama. Ferran Torres lagi-lagi sukses menjebol gawang yang dijaga Gianluigi Donnarumma, kali ini lewat tandukannya. (AP/Antonio Calanni)

Bola.com, Jakarta - Gianluigi Donnarumma mendapat sambutan dingin ketika kembali ke San Siro karena dianggap musuh bagi sebagian suporter Italia. Tapi, masih ada dukungan untuk kiper berusia 22 tahun.

Donnarumma kembali ke San Siro untuk membela Italia pada laga semifinal UEFA Nations League, Kamis (7/10/2021) dini hari WIB. Donnarumma bermain sejak menit awal, tapi pada laga itu Italia kalah dengan skor 2-1.

Advertisement

Italia gagal menyandingkan gelar UEFA Nations League 2021 dengan Euro 2020. Selain itu, Italia juga menelan kekalahan untuk pertama kalinya dalam 38 laga terakhir di semua ajang. Rekor 37 laga tanpa kekalahan pupus.

Donnarumma datang ke San Siro dengan status kiper timnas Italia. Tapi, hal itu nampaknya tidak membuat fans AC Milan untuk tidak memberi sambutan 'spesial' untuk kiper yang awal musim 2021/2022 ini bergabung dengan PSG.

Fans Milan punya hubungan buruk dengan Donnarumma. Dan, laga Italia melawan Spanyol digelar di San Siro. Jadi, Donnarumma pun mendapat sambutan dari fans Milan.

Sebelum laga, fans Milan memasang spanduk cemoohan yang ditujukan pada Donnarumma di beberapa sudut kota. Salah satunya dibuat Ultras Curva Sud Milan yang bertuliskan: Donnarumma, sialan. Anda takkan pernah diterima lagi di Milan.

Lalu, sepanjang laga Italia melawan Spanyol, Gianluigi Donnarumma selalu mendapat teriakan dari tribune ketika memegang bola. Dia terus mendapat teriakaan dan 'boo' dari para fans Milan yang hadir di San Siro.

 

2 dari 3 halaman

Busquets Beri Perhatian

Petaka Italia datang pada menit ke-42. Leonardo Bonucci (kanan kedua) harus meninggalkan lapangan setelah diganjar kartu kuning kedua akibat melakukan pelanggaran keras terhadap Sergio Busquets. (AP/Pool/Marco Bertorello)

Situasi sulit yang dialami Donnarumma pun mendapat perhatian dari mereka yang ada di lapangan. Bukan hanya dari rekan satu timnya, kiper 22 tahun itu juga mendapat dukungan dari pemain Spanyol.

Kapten Spanyol, Sergio Busquets, bahkan sempat memberikan 'puk-puk' pada bahu Donnarumma untuk menenangkan situasi. Momen itu terjadi ketika Spanyol mendapat sepak sudut dan fans memberi teriakan pada Donnarumma.

 

3 dari 3 halaman

Dukungan dari Mancini

Pelatih Roberto Mancini (kiri) berusaha untuk merubah strategi dengan sepuluh pemainnya. Meskipun begitu, Gli Azzuri tetap kesusahan melakukan penyerangan. (AFP/Franck Fife)

Pelatih Italia, Roberto Mancini, tidak menutup mata dengan situasi sulit yang dihadapi Donnarumma. Tapi, dia merasa sang kiper telah melakukan tugas dengan baik. Mancini kecewa karena Donnarumma datang ke San Siro sebagai pemain timnas.

"Itu pasti tidak akan menyenangkannya, sama seperti itu tidak menyenangkan kita. Gigio melakukannya dengan baik," kata Mancini.

"Jelas, itu mengecewakan, karena ini adalah laga Italia, itu bukan klub. Mereka bisa saja mengesampingkannya untuk satu pertandingan, mungkin baru akan melakukan pada duel PSG-Milan, karena Italia seharusnya berada di atas segalanya," sambung Mancini.

Sumber: Football Italia

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 7/10/2021)

Berita Terkait